Editor : Taya
Jerry Merryman, salah satu penemu kalkulator elektronik gengam, yang menurut mereka yang mengenalnya sebagai orang yang tidak hanya cerdas namun juga baik hati dan memiliki selera humor yang baik, telah tutup usia. Jerry meninggal dunia dalam usia 86 tahun.
Merryman wafat tanggal 27 Februari di sebuah rumah sakit di Dallas akibat komplikasi penyakit jantung dan gagal ginjal, ujar putri trinya, Kim Ikovic. Ia mengatakan Jerry telah dirawat di rumah sakit sejak akhir Desember setelah mengalami komplikasi selama pembedahan untuk memasang alat pacu jantung.
Ia salah satu dari tiga orang yang dianggap sebagai penemu kalkulator genggam saat bekerja untuk perusahaan Texas Instruments yang berpusat di Dallas. Tim tersebut dipimpin oleh Jack Kilby, yang merintis jalan untuk komputer yang kita kenal sekarang dengan diciptakannya sirkuit terintegrasi yang meraih Hadiah Nobel, selain juga James Van Tassel. Purwarupa dari kalkulator yang mereka ciptakan sekarang tersimpan di Smithsonian Institution.
“Saya meraih gelar Ph.D. di bidang ilmu pengetahuan tentang materi, dan saya mengenal ratusan ilmuwan, profesor, para pemenang Hadiah Nobel, dan lain-lain. Jerry Merryman adalah yang paling cerdas yang pernah saya jumpai. Titik. Benar-benar, sangat cerdas,” ujar Vernon Porter, mantan kolega dan sahabatnya di Texas Instrument. “Daya ingatnya luar biasa dan ia memiliki kemampuan untuk menciptakan rumus, informasi, pada hampir subyek apapun.”
‘Revolusi elektronik’ Mantan koleganya di Texas Instruments dan juga temannya yang lain, Ed Millis, berkata, “Jerry yang mengerjakan rancangan sirkuit untuk kalkulator ini dalam waktu tiga hari, dan apabila ia mampir, ia akan bersandar dan mengatakan, ‘selamat malam.’
Merryman mengatakan kepada jaringan sindikasi radio “semua masuk dalam pertimbangan” tahun 2013, “saat itu menjelang akhir tahun 1965 dan Jack Kilby, atasan saya, mengemukakan gagasan tentang sebuah kalkulator. Ia memanggil beberapa orang ke kantornya. Ia berkata, kami ingin menciptakan semacam perangkat komputasi, mungkin untuk menggantikan penggaris geser. Mungkin akan menyenangkan apabila ukurannya bisa sekecil buku yang saya pegang di tangan ini.”
Merryman menambahkan,”Konyolnya saya, saya kira kami hanya sekedar memproduksi kalkulator, namun sesungguhnya kami menciptakan sebuah revolusi elektronik.”
Pihak Smithsonian mengatakan ketiga orang itu telah cukup mencapai kemajuan pada bulan September 1967 untuk mendaftarkan sebuah paten, namun mereka revisi lagi hasil ciptaannya hingga mereka akhirmya mendaftarkannya pada bulan Juni 1974.
Baca Juga :
- World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Kearifan Lokal Bali
- Pj Bupati Harmin Ramba Dianugerahi International Certificate of Excellence and Recognition
- Sukses Selenggarakan Pemilu 2024, PPLN Istanbul Gunakan Tiga Metode
- Pemprov Sultra Ekspor Perdana Biji Pinang, Pj Gubernur : Luar Biasa
- Ketum SMSI Ucapkan Selamat untuk Presiden Taiwan Terpilih
- AS Setujui Paket Stimulus Ekonomi, Bursa Saham Global Girang
Merryman lahir dekat sebuah kota kecil yaitu Hearne, di Texas Tengah, pada tanggal 17 Juni 1932. Sebelum menginjak usia 11 tahun, ia telah menjadi teknisi andalan untuk memperbaiki radio di kotanya.
“Ia berhasil mengumpulkan beberapa sen untuk nonton bioskop di siang dan sore hari dan polisi akan menghampirinya karena membutuhkan jasanya untuk …. memperbaiki radio mereka yang rusak dan Jerry harus memperbaikinya,” ujar istri Merryman, Phyllis Merryman.
Ia kuliah di Texas A&M University di College Station namun tidak menamatkannya. Sebaliknya, ia bekerja untuk jurusan oseanografi dan metereologi di universitas itu dan tak lama kemudian ia pindah kerja ke sebuah anjungan minyak di Teluk Meksiko dan tugasnya adalah mengukur kekuatan angin topan. Ia mulai bekerja di Texas Instruments tahun 1963, saat ia baru berusia 30 tahun.
Teman-teman dan keluarganya mengatakan ia selalu berusaha untuk menciptakan sesuatu. Putrinya, Melissa Merryman, ingat mendiang menciptakan alat penyetel pianonya sendiri. Teman dan mantan koleganya, Gaynel Lockhart, ingat tentang sebuah teleskop di rumahnya dengan motor yang tersambung yang memungkinkannya untuk mengikuti pergerakan planet di sepanjang malam.
Di tengah berbagai prestasinya, Jerry tetaplah seorang yang rendah hati. “Ia tidak pernah sesumbar atau menyombongkan dirinya, tidak pernah sekalipun,” ujar Melissa Merryman, yang kemudian menjadi saudara tiri dari temannya, Kim Ikovic, saat mereka menjodohkan orang tua masing-masing, yang menikah pada tahun 1993.
Jerry Merryman pensiun dari Texas Instruments bulan Januari 1994, demikian pernyataan dari perusahaan itu.
“Ia selalu berkata, ia tidak peduli apabila ia akan menjadi orang terkenal atau tidak, selama teman-temannya berpendapat ia bekerja dengan baik, itu sudah cukup membuatnya bahagia,” ujar Phyllis Merryman.