Reporter : Ruslan
Editor : Kang Upi
KENDARI – Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) MPO Cabang Kendari, Laode Muhammad Imran kecewa atas sikap Ketua Umum HMI Cabang Tangerang karena telah meloloskan kader HMI Cabang Kendari pada LK II, meski kader tersebut tidak miliki rekomendasi.
“Jadi kader HMI Cabang kendari itu tidak memiliki surat rekomendasi dari cabang asal, tapi pihak HMI Cabang Tangerang tetap meloloskan mereka sebagai peserta LK II,” ujarnya kepada mediakendari.com, Selasa (22/01/2019).
Menurut Imran, kadernya tersebut berangkat tanpa mendapatkan izin resmi dari Ketua Umum selaku Pimpinan HMI MPO Cabang Kendari.
“Alasan tidak diberikannya rekomendasi pada kadernya itu, karena HMI MPO Cabang Kendari dalam dekat akan mengadakan LK II,” ungkapnya.
Menurutnya, kekecewaan HMI MPO Cabang Kendari terhadap pengurus HMI Cabang Tangerang adalah persoalan etis kelembagaaan. Karena HMI Cabang Tangerang dianggap tidak menghargai segala keputusan HMI MPO Cabang Kendari. Pengurus HMI Cabang Tangerang sudah konfirmasi terkait kader yang tidak memiliki rekomendasi.
“Saya sudah menyampaikan bahwa kedua kadernya tersebut tidak akan diberikan rekomendasi dari cabang kendari,” tagasnya.
Imran mengancam pihak-pihak yang ikut terlibat atas diberangkatkannya dua kader tersebut ke LK II Cabang Tangerang akan juga mendapat sanksi orgnaisasi.
“Imran meminta PB HMI untuk turun memproses dan menindaklanjuti sikap HMI cabang Tangerang yang tidak menghargai Nahkoda HMI MPO Cabang Kendari itu,” pungkasnya. (B)
