BOMBANA

Kawasan Ibu Kota Bombana Kerap Kebanjiran, Dinas PUPR Bakal Benahi Saluran Air

313
Kabid Pengairan dan Babid Binamarga bersama staf saat melihat kondisi saluaran pembuangan air.Foto: Hasrun

Reporter: Hasrun

RUMBIA – Meski berstatus Ibu Kota Kabupaten Bombana, namun kawasan Kecamatan Rumbia dan sebagian Rumbia Tengah malah menjadi area langganan banjir, khususnya saat musim hujan tiba.

Salah satu banjir terparah, terjadi medio Februari 2020 kemarin, dimana air setinggi satu meter lebih merendam puluhan rumah di dua kecamatan yakni Rumbia dan Rumbia Tengah serta membuat warganya mengungsi.

Untuk mengatasi kondisi tersebut, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bombana, berencana melakukan perbaikan saluran pembuang air di Ibu Kota Bombana di tahun 2021.

Kabid Pengairan PUPR Bombana, Semuel K mengatakan, hal itu dilakukan untuk membagi  konsentrasi air agar tidak menetap pada satu titik, sehingga tidak tergenang dan mengakibat banjir.

“Setelah kami lihat, ada sekitar enam titik kanal yang harus diperbaiki. Tapi kita akan perbaiki dulu saluran pembuangan di Kelurahan Doule, Kasipute dan Lauru sebagai titik utama penyebab banjir di ibu kota,” kata Semuel, Senin 2 Maret 2020.

Dijelaskannya, selain saluran pembangunan air yang tidak berfungsi dengan baik, penyempitan drainase di hilir kota juga sebagai penyebab tergenangnya air kawasan ibu kota.

“Sebagai tindakan, kita akan lakukan pengangkatan sendimen yang menyumbat dan sampah. Kita akan juga akan bekerja sama dengan masyarakat setempat. Rencananya besok,” ungkapnya.

Untuk besaran anggaran yang dibutuhkan, kata Semuel, dirinya belum bisa memastikan. Karena masih dalam proses perhitungan secara teknis terkait kebutuhan biaya untuk perbaikan saluran tersebut.

“Kita masih coba hitung dulu berapa anggaran dibutuhkan, baru kita ajukan,”  tutup Samuel. /A

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version