Jurnalis: Kang Upi
Editor: Kang Upi
KENDARI – Ratusan warga yang tinggal di kompleks perumahan BTN Boulevard Regency merasa was-was karena api kerap menyala dan membakar lahan yang berada tidak jauh dari perumahan tersebut.
Pasalnya, kebakaran di lahan tersebut sudah berulang kali terjadi, namun hingga sejauh ini belum ada langkah antisipasi dari Pemerintah Kota Kendari, khususnya Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Peristiwa kebakaran terbaru terjadi pada Selasa (22/10/2019) malam sekitar pukul 17.00 Wita hingga menjelang dinihari. Api membakar semak dan tanaman milik warga, dengan jarak yang hanya beberapa ratus meter dari perumahan.
Berdasarkan pantauan MEDIAKENDARI.com di kawasan perumahan BTN Boulevard Regency, kebakaran lahan yang menyala sepanjang perkebunan tidak jauh dari perumahan tersebut, menjadi tonton warga.
Para warga sendiri tidak berani untuk mendekat dan melakukan pemadaman karena besarnya api, dan cepatnya api menjalar membakar ilalang dan tumbuhan di lahan tersebut yang telah mengering.
Salah seorang warga yang ditemui, Ika menuturkan, dirinya beserta warga lainnya tidak mengetahui asal api dan waktu munculnya titik api. Sebab, setelah magrib api sudah terlihat membakar lahan.
BACA JUGA:
- Selain ASN Fajar Meronda, Dugaan Terlibat Politik Praktis Lurah Tuoi dan Lurah Anggaberi di Facebook, Bawaslu Konawe Teruskan ke BKN dan KASN
- Kasus Dugaan Korupsi Kades Latoma Jaya Rp 179 Juta tahun 2020 dan 2021 Jalan Ditempat di Meja Penyidik Polres Konawe
- Dana SiLPA 59 Miliar Diduga di Korupsi Oknum Anggota DPRD secara Berjamaah Pada Perubahan Anggran 2023 dan Tahun 2024
“Kita tidak tau kapan dan kenapa itu lahan bisa terbakar, pokoknya habis magrib kita sudah liat api menyala. Mungkin karena musim kemarau jadi mudah terbakar,” kata Ika, yang juga dibenarkan warga lainnya.
Berdasarkan keterangan warga, pada peristiwa kebakaran sekitar pertengahan Juni 2019 lalu, api bahkan sempat membuat warga panik karena jaraknya yang cukup dekat dengan perumahan.
Namun saat itu, peristiwa kebakaran yang terjadi siang hari bisa segera diatasi setelah pemadam kebakaran turun ke lokasi untuk memadamkan api dan dibantu warga yang turut bahu membahu memadamkan dengan cara manual.
Hingga berita ini diturunkan, MEDIAKENDARI.com masih mencoba untuk mengkonfirmasi sebab belum adanya tindakan penanganan atas peristiwa kebakaran ini ke BPBD Kota Kendari.