Reporter : Ajad Sudrajad
Editor : Taya
LANGARA – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Kemenpan RB) telah resmi menetapkan dan menyerahkan jumlah kuota Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019 di masing – masing daerah, termasuk Kabupaten Konawe Kepulauan, Sulawesi Tenggara yang ikut dengan jumlah sebanyak 200 orang.
Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Konawe Kepulauan, Umar mengatakan Pemerintah Kabupaten telah menerima jumlah kuota CPNS 2019 saat pertemuan di Hotel Bidakara Jakarta beberapa lalu. Umar menuturkan tahun ini ada beberapa formasi CPNS yakni guru sebanyak 80 orang, tenaga kesehatan 50 orang dan tenaga teknis 70 orang.
“Untuk tenaga kesehatan belum bisa saya beberkan secara detail terkait tenaga apa saja yang tersedia karena harus dilaporkan dulu ke pak Bupati. Namun sedikit bocoran untuk SI Keperawatan tahun ini tidak memiliki kuota. Hanya DIII Kebidanan, DIII Keperawatan, Farmasi, Perawat Gigi, termasuk SMA yang mendapatkan kuota,”kata Umar saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, Selasa (22/10/2019).
Salah satu syarat CPNS untuk tenaga kesehatan pada tahun ini, lanjut Umar, pendaftar harus memiliki Surat Tanda Registrasi (STR).
Baca Juga :
- Senin Besok, Polres Konawe Agendakan Pemeriksaan Pelapor Terkait Dugaan Pemalsuan Dokumen ASN Sekdes
- Bawaslu Konut Buka Perekrutan PKD, Ini Syaratnya
- World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Kearifan Lokal Bali
- Audiens Dengan PT SCM di Kecamatan Routa, Pj Bupati Harmin Ramba Kagum dengan Konservasi
- Diduga Korupsi Dana Perusahaan PT RBM Rp 2,5 M, Komisioner Bawaslu Konawe Restu Tabara Dijerat Pasal 374 Pengelapan Karena Jabatan
- BPN Konawe “Mandul” Tanggani Persoalan Sertifikat Warga Transmigrasi di Tonggauna Utara
“Mengenai kuota pada masing-masing tenaga kesehatan tersebut belum bisa disampaikan. Nanti setelah keluar Surat Keputusan (SK) Bupati Konkep, dan Peraturan Kemenpan-RB, terkait syarat umum, khusus, dan syarat pasing grade, baru kemudian di umumkan secara bersamaan,”katanya.
Lebih lanjut Umar memaparkan, waktu pendaftaran CPNS kemungkinan menunggu hasil dari pembentukkan kabinet baru Priseden dan Wakil Presiden. Hal ini sesuai dengan hasil rapat koordinasi di Jakarta.
Meski demikian, beberapa tahapan rekrutmen CPNS sudah mulai berjalan. “Rencananya Kepala Bidang Pengembangan BKPSDM Konawe Kepulauan akan berangkat ke BKN Makassar untuk mengikuti rapat koordinasi terkait persiapan rekrutmen CPNS tahun 2019,”ucapnya. (a)