WAKATOBI – Pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wakatobi mengenai banjir yang menggenangi Desa Komala, akibat daya tampung aliran air yang tidak seimbang dengan debet air saat curah hujan tinggi.
Menurut Kepala BPBD Wakatobi, Syarifuddin, yang melihat lansung pasca banjir desa Komala, aliran air di Desa Komala harus diperlebar dan diperdalam sehingga tidak meluap ke pemukiman warga.
“Aliran airnya itu harus diperlebar dan tambah kedalamannya sekitar 1,5 meter, bukan hanya di sekitar Desa Komala, tapi sampai ke laut, kemudian desain penampungannya harus teratasi sehingga air tidak lagi meluap ke pemukiman warga setempat,” papar Syarifuddin, saat dikonfirmasi Via Whatsap, Senin, (28/5) oleh Mediakendari.Com.
BACA JUGA: Tiap Tahun, Genangan Air Resahkan Warga Desa Komala Wakatobi
Kalau tidak teratasi, maka banjir serupa akan terulang kembali, akhirnya luapan air ke pemukiman warga hingga merendam lahan tani dan perkebunan warga seperti singkong, kangkung dan sayur-sayuran lainnya tak bisa dihindari.
Syarifuddin mengatakan, BPBD sementara dalam proses pengambilan data terkait adanya peristiwa banjir di Desa Komala untuk dikoordinasikan dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Pusat.
