Reporter : Hendrik B
Editor : Wiwid Abid Abadi
KENDARI – Pihak Kepolisian Daerah (Polda), Sulawesi Tenggara (Sultra), mengaku belum melakukan pemeriksaan terhadap Kepala Syahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kendari, Benyamin Ginting, terkait insiden terbakarnya KM Izhar di perairan Bokori, Jumat (16/8/2019) lalu.
Padahal sebelumnya, Polda Sultra berencana akan melakukan pemeriksaan terhadap Kepala Syabandar, sebab, insiden terbakarnya KM Izhar menelan banyak korban jiwa. Pemeriksaan terhadap Kepala Syabandar akan difokuskan pada jumlah penumpang, dan adanya tabung LPG didalam kapal.
Kasubdit Penmas, Humas Polda Sultra, Kompol Agus Mulyadi mengatakan, hingga kini, pihaknya belum memeriksa Kepala Syahbandar.
“Belum diperiksa, dan saya juga belum tahu kapan akan diperiksa,” singkat Agus saat dikonfirmasi mediakendari.com, Jumat (30/08/2019).
BACA JUGA:
- Selain ASN Fajar Meronda, Dugaan Terlibat Politik Praktis Lurah Tuoi dan Lurah Anggaberi di Facebook, Bawaslu Konawe Teruskan ke BKN dan KASN
- Kasus Dugaan Korupsi Kades Latoma Jaya Rp 179 Juta tahun 2020 dan 2021 Jalan Ditempat di Meja Penyidik Polres Konawe
- Dana SiLPA 59 Miliar Diduga di Korupsi Oknum Anggota DPRD secara Berjamaah Pada Perubahan Anggran 2023 dan Tahun 2024
- Tim Hukum Harmin Ramba Bantah Pernyataan Kuasa Hukum AMF yang Menyebut Kliennya Tidak Lakukan Dugaan Penghinaan
- Gaki Sultra Terus Kawal Laporannya di KPK RI, Terkait Kasus Dugaan Korupsi Dana Pokir DPRD Konawe Sebesar Rp 18 M Sumber Dana SILPA 2023
- Kejari dan Pemda Konsel Teken MoU Tentang Penanganan Masalah Hukum Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara
Diketahui, KM Izhar yang bertolak dari pelabuhan Kendari, Sultra, menuju Salabangka, Sulawesi Tengah (Sulteng), terbakar diperairan Bokori, Jumat (16/08/2019).
Akibat kejadian itu, 11 orang penumpang dinyatakan meninggal dunia dan 2 penumpang masih dinyatakan hilang dan dalam proses pencarian. /B