Reporter: Betirudin / Editor: La Ode Adnan Irham
KENDARI – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Tenggara (Sultra), Abdurrahman Shaleh mendatangi Rumah Sakit (RS) Bahteramas di Kota Kendari, Jum’at malam 20 Maret 2020.
Kedatangan Ketua DPW PAN Sultra itu, untuk melihat kondisi sebenarnya di RS Bahteramas, termasuk mengecek ruang isolasi dan UGD.
“Ketika ada yang terkena, maupun terpapar maka dia berada di UGD 1, setelah itu baru dibawa di ruang isolasi, kemudian ada UGD 2 yaitu penanganan non corona,” terangnya saat diwawancarai.
“Setelah itu, kami pergi di ruang ICU kurang lebih ada 7 dan tetap ada pasien yang dirawat dengan baik, cuma memang kita menghindari, mencegah dan mengantisipasinya,” ucapnya.
Dia juga mengecek 17 paramedis yang terpapar. Kondisi mereka baik-baik saja. namun masih menunggu tiga hari untuk mengetahui hasilnya. Sedangkan perawat lain masih malaksanakan kerjanya sesuai dengan peraturan.
Di ruang isolasi khusus, ada dua ruang yang disediakan, satu ruangnya adalah suami istri dan satu orang khusus. Untuk itu anggaran harus diturunkan secepatnya untuk mengantisipasi hal tersebut.
“Saya juga berterimakasih kepada para perawat, dokter yang masih stay di tempat, masyarakat tetap tenang, waspada dan tim medis akan bekerja secara maksimal dan ini sekaligus motivasi untuk memberikan semangat kepada tim medis bahwa kami selalu memperhatikan mereka,” jelasnya satelah mengunjungi RS Bahteramas.
ARS berharap masyarakat Sultra tidak mudah terpengaruh maraknya hoaks seputar Covid-19. Karenanya sosialisasi melalui beragam media perlu dilakukan agar masyarakat memperoleh informasi yang benar.
“Warga harus memelihara pola hidup sehat. Misalnya makan dengan gizi seimbang, berolahraga dan membiasakan mencuci tangan secara benar,” tutupnya. (A)