Reporter: Hendrik
Editor: Kang Upi
KENDARI – Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sulawesi Tenggara (Sultra) sukses menyelamatkan uang negara sebesar Rp 4.097.970.938, selama tahun 2019. Tidak hanya itu, 56 perkara korupsi juga tercatat telah dieksekusi.
Hal itu sebagaimana dipaparkan Wakil Kepala Kejati Sultra, Juniman Hutagaol SH MH dalam rangkaian peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia di Kejati Sultra, Senin (9/12/2019).
Baca Juga :
- Gerindra Sultra Akhirnya Tuntaskan Perbaikan Jalan Rusak di Lambuiya Konawe
- Harmin Dessy Paparkan Program Kemenangan di Pilkada Konawe di Hadapan Puluhan Ribu Massa Yang Hadiri Kampanye Akbar
- Empat Artis Ibu Kota Ikut Meriahkan Kampanye Akbar Paslon No 3 Harmin dan Dessy di Lapangan Sepak Bola Desa Humboto Uepai, Ribuan Massa dari 28 Kecamatan Turut Memeriahkannya
“Untuk kasus korupsi, tahap penyelidikan sebanyak 19 perkara, penyidikan sebanyak 18 perkara, dan tahap penuntutan atau yang sudah proses persidangan sebanyak 24 perkara, serta yang dilakukan eksekusi 56 perkara,” kata Juniman.
Dipaparkannya juga, Kejati Sultra telah menangkap sejumlah tersangka yang masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) sebanyak 7 orang, yakni di Kejari Kendari 2 orang, Kejari Kolaka 2 orang, Kejari Baubau 1 orang, Kejari Wakatobi 1 orang, dan Kejari Konawe 1 orang.
“Jadi sisa DPO yang belum tertangkap selama ini sebanyak 2 orang,” ungkap mantan Kordinator Jaksa Agung Muda Intelijen Kejaksaan Agung RI ini. /B