KENDARI,MEDIAKENDARI.COM – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari kukuhkan forum partisipasi publik untuk kesejahteraan perempuan dan anak (PUSPA) Kota Kendari periode 2022/2027 disalah satu hotel di Kota Kendari pada Rabu, 03 Agustus 2022.
Wali Kota Kendari, H Sulkarnain Kadir mengatakan Forum PUSPA diharapkan bisa membuka ruang partisipasi khususnya bagi perempuan dan anak-anak.
“Bisa terwadahi nanti tidak hanya dalam pengusulan program tapi juga keterlibatan dalam koordinasi dan komunikasi dengan berbagai pihak,” ungkap Sulkarnain Kadir saat mengukuhkan secara resmi Forum PUSPA
Baca Juga : Dinas Kominfo Sultra Berikan Akun SPAN LAPOR pada Dinkes Sultra
Lebih lanjut Sulkarnain mengungkapkan dengan dianugerahkan Kota layak anak bagi kota Kendari tentunya menjadi tugas bagi seluruh pihak untuk mengambil peran. Pasalnya beberapa isu seperti anak jalanan, ekonomi, kekerasan dalam rumah tangga, maupun kenakalan remaja menjadi tanggung jawab bersama.
“Mudah-mudahan dengan hadirnya forum PUSPA periode 2022/2027 ini bisa mewadahi semua pihak,” harapnya.
Sementara itu, Ketua Forum PUSPA, Mawar Ruselia mengaku forum ini dapat memberikan peran serta meningkatkan kesejahteraan perempuan dan anak khususnya di Kota Kendari.
“Inikan forum partisipasi publik untuk peningkatan kesejahteraan perempuan dan anak khususnya di Kota Kendari. Nah di dalam Forum PUSPA ini pengurusnya berasal dari organisasi komunitas baik dari pengusaha muslimah, media, maupun psikolog,” bebernya.
Ia menambahkan program kerja di forum PUSPA ini adalah bagaimana menyelesaikan permasalahan yang melibatkan perempuan dan anak.
Baca Juga : Pelabuhan Murhum Selangkah Lagi Dilego ke Swasta
“Misalnya terjadi kekerasan dalam rumah tangga tentunya itu menjadi salah satu konsen kami bagaimana psikolog kami untuk melakukan pendampingan kepada korban,” bebernya.
Mawar menginginkan pengurus Forum PUSPA untuk melakukan rapat kerja untuk menentukan program yang akan dilakukan kedepannya.
“Harapannya bisa bersinergi, menguatkan niat kami untuk bagaimana keberadaan forum PUSPA ini bisa meningkatkan kesejahteraan perempuan dan anak di kota Kendari,” tutupnya.
Reporter: Dila Aidzin