Editor : Taya
KENDARI – Setelah terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia Sulawesi Tenggara, Agista Ariany Ali Mazi kini menghadapi tantangan baru seperti fasilitas sarana cabang olahraga yang belum ada dan memadai hingga menyiapkan atlet yang berpretasi seluruh cabang olahraga yang akan diikutkan dalam Pekan Olahraga Nasional XX di Papua yang rencananya akan dilaksanakan pada 2020.
Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga Provinsi Sulawesi Tenggara, Ashar mengatakan terpilihnya Agista Ariany diharapkan mampu memfasilitasi seluruh cabang olahraga yang lolos seleksi Pra PON untuk ikut dalam kompetisi PON XX.
“Kita harapkan keberhasilan dan kesuksesan meraih prestasi sebanyak-banyaknya dalam pembinaan anak-anak pada cabang olahraga,”katanya.
Ashar mengatakan, saat ini KONI Sultra harus memperhatikan ketersediaan sarana cabang olahraga yang ada khususnya lapangan bola voli yang hingga kini belum ada.
“Dimana lapangannya pemrov. untuk bola voli, sampai saat ini masih sulit ditunjukan dimana tempatnya. Demikian juga dengan cabang olahraga lainnya,”katanya.
Untuk diketahui, jumlah cabor yang akan diselenggarakan dalam PON XX di Papua adalah sebanyak 48 cabor dengan 770 nomor pertandingan yang digelar di tiga daerah yakni Jayapura, Mimika dan Merauke.
