UNAAHA – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dalam situs resminya pada Kamis, (8/3/2018) mengeluarkan peringatan dini potensi hujan sedang hingga lebat dibeberapa daerah di Sulawesi Tenggara (Sultra) antara lain, Labungkari, Baubau, Batauga, PasarWajo, dan WangiWangi pada malam hari serta di wilayah Wanggudu, Unaaha, Tirawuta, dan Kolaka pada dini hari hingga 9 maret 2018 mendatang.
Saat dikonfirmasi terkait peringatan tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Konawe dalam hal ini Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik, Dedet Mustari mengatakan, meskipun masuk dalam musim penghujan namun belum masuk tahap pencegah musim penghujan.
“Kalau dari pantauan kita, kita kan terkoneksi BMKG, di BMKG itu belum menyatakan bahwa kita dalam kondisi pencegah musim penghujan, sudah masuk musim penghujan tapi belum pencegah musim penghujan” ungkap pria yang akrab disapa Dedet ini.
Dedet juga menerangkan, kondisi cuaca saat ini masih dalam keadaan stabil meskipun tiap harinya terjadi hujan namun tidak begitu intens.
“Sekarang kondisi cuaca yang terjadi masih dikatakan stabil, memang tiap hari ada hujan tapi dia (hujan, red) tidak intens, maksudnya intens itu dari pagi sampai pagi kembali itu baru intens, sekarang kan kalau kondisi yang terjadi sekarang pagi tidak hujan sore baru hujan, itupun sore tidak sampai berapa lama,” terangnya.
Meskipun belum ada potensi terjadi banjir, pria yang juga Ketua DPD KNPI Konawe ini mengungkapkan tetap memantau daerah-daerah yang dibantaran sungai Konaweeha bersama dengan Balai Wilayah Sungai (BWS).
“Khusus untuk daerah-daerah yang dibantaran sungai Konaweeha itu tetap kami pantau bekerja sama dengan BWS, kemudian bekerja sama dengan pemerintah desa/kelurahan setempat manakala terjadi situasi yang memungkinkan terjadi banjir, itu kami langsung dapat informasi,” kata Dedet.
Dedet berharap, agar masyarakat tetap siaga jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan agar segera melaporkan ke BPBD atau ke Pemerintah Desa setempat.
“Harapan kami tetap siaga, manakala terjadi hal-hal yang tidak diinginkan segera laporkan ke BPBD ataupun ke Pemerintah Desa setempat untuk setelah itu kita akan turun meninjau, memantau apabila dibutuhkan untuk diberi penanganan kita akan turun” tutup Dedet di ruang kerjanya.
