KENDARI – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XIV Hasanuddin, Mayjen TNI H Surawahadi mengunjungi Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra) disambut hangat ditandai dengan pengalungan bunga, Kamis (30/08/2018).
Setelah dikalungi bunga, Mayjen TNI H Surawahadi memasuki Mapolda Sultra dan di sambut dengan hormat senjata oleh pasukan Polda Sultra.
Mayjen TNI H Surawahadi juga di sambut dengan yel-yel TNI-Polri, Komando yel-yel mengatakan “Perhatian” dan seluruh pasukan TNI-Polri menjawab “Siap siap siap luar biasa,”.
Komando yel-yel mengatakan lagi “Mana Suaramu” dan seluruh pasukan TNI-Polri menjawab “Iya iya iya”.
Komando yel-yel lagi mengatakan “Maju mulai” dan pasukan TNI-Polri menjawab “Kami TNI-Polri berjiwa merah putih, jiwa raga demi negara akan kami bela hu ha”.
Dalam sambutannya, Kapolda Sultra, Brigjen Pol Iriyanto, SIK mengatakan, walaupun dalam penyelenggara pemilihan kepala daerah (Pilkada) gubernur dan wakil gubernur, bupati, dan walikota mempunyai prestasi pemilihan suara ulang sebanyak 41 yang terbesar di seluruh Indonesia namun semua itu dapat diolah lebih baik sehingga tinggal satu tahap lagi yaitu pelantikannya.
“Dengan dukungan TNI tentunya Kepolisian dalam menyelenggarakan Kamtibmas akan lebih baik sehingga membuat situasi kondisi penyelenggara Kepemerintahan dan Keamanan di Wilayah Sultra semakin baik,” ucapnya saat memberikan sambutan, Kamis (30/08/2018).
“Tentunya soliditas dan integritas TNI-Polri tidak ditawar lagi,” singkatnya.
Ditempat yang sama, Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI H Surawahadi mengatakan, dalam pelaksana penyelenggaraan pilkada memang betul-betul daerah Sulawesi dibilang zona merah, namun dengan kebersamaan dan sinergitas bisa dibuktikan dan dituntaskan.
“Jadi sebentar lagi pelantikannya dan mari kita sama-sama amankan untuk pelantikan tersebut,” ucapnya.
Dia menambahkan, tidak lama lagi akan menghadapi persiapan Pileg dan Pilpres.
“Kita sama-sama ingat bahwasanya dulunya slogan damai itu indah maka sekarang betul-betul kita rasakan bahwa memang damai,” pungkasnya.(a)