WAKORUMBA UTARA – Para pekerja rotan di Desa Labuan, Kecamatan Wakorumba Utara Kabupaten Buton Utara (Butur) mengeluhkan upah yang tak kunjung disetarakan dengan upah para pekerja rotan di wilayah kabupaten lain.
Hal ini diungkapkan salah satu pekerja rotan, La Jems. Kata dia, entah mengapa gaji para pekerja tidak dinaikkan meski melimpahnya hasil hutan (rotan) di wilayahnya.
“Entah mengapa dan seperti apa itu, padahal kami sudah bekerja beberapa tahun ini, namun gaji kami segitu-gitu saja, tak kunjung naik,” ungkap La Jems, Senin (17/9).
Lanjut ia menuturkan, dia bersama para pekerja lainnya akan menuntut kenaikan upah agar disetarakan dengan upah Unit Pengelola Kegiatan (UPK) yang ada di daerah lain.
“Kami pekerja serabutan di wilayah Labuan meminta kepada pemerintah agar gaji atau honor kami disetarakan dengan UPK yang ada di Kabupaten lain contohnya di Kota kendari, kota bau-bau serta Muna,” tuturnya.
Salah seorang pekerja lainnya di tempat yang sama, La Muy dengan nada lantang ia mengatakan, akan menuntut hal tersebut melalui aksi demonstrasi ke Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dan Pemerintah Kabupaten Buton Utara agar memperhatikan UPK para buruh di daerahnya.
“Kami juga sudah konsultasi dengan teman-teman lain untuk membahas ini dan rencana kami akan adakan demontrasi di Kantor Bupati dan DPRD, namun kami menunggu waktu yang tepat saja,” tegas La Muy.(b)
