Reporter : Mumun
Editor : Def
WANGGUDU – Pelantikan eselon II atau Kepala Dinas (Kadis) lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra), belum dapat dipastikan waktunya. Pasalnya, saat ini pemerintah setempat masih menunggu satu rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Sekretaris Daerah (Sekda) Konut, Martaya mengatakan, pada asesmen yang digelar beberapa waktu lalu memperebutkan 11 kursi Kadis sudah dapat dilakukan pelantikan 10 pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), minus Kadis Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil).
Mengingat, lanjut Martaya status Disdukcapil yang semi vertikal maka untuk menentukan siapa yang akan menduduki kursi kepala dinas pemerintah daerah harus menunggu rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri.
“Asesmen sudah kita lakukan, tapi Pak Bupati maunya serentak supaya tidak mengganggu waktunya dalam bekerja. Selama ini kita masih menunggu hasil rekomendasi Pak Mendagri untuk jabatan Kepala Disdukcapil. Capil ini kan semi vertikal, biar sudah selesai asesmen tetap kita menunggu rekomendasi,” katanya Selasa (19/2/2019).
Mantan Kadis Kesehatan Konut ini menambahkan, untuk 10 OPD tidak mengalami kendala untuk pelantikan pimpinannya. Namun, demi kebersamaan makanya kata dia pelantikan ditunggu keluarnya rekomendasi Mendagri.
“Kalau bisa satu bulan ke depan sudah ada rekomendasi, pelantikan akan segera dilaksanakan supaya efektifitas kerja bisa lebih baik lagi. Lebih baik kita mundur sedikit supaya pelantikan serentak. Kita sudah kirim usulannya ke Gubernur. Lalu Gubernur yang teruskan ke Mendagri lewat Dirjen Disdukcapil, dan progresnya sudah masuk ke Pak Menteri,” ujarnya.
Untuk diketahui, 11 OPD yang dilelang adalah Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Penanaman Modal dan PTSP, Dinas Perhubungan, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, DPMD, BPBD, Inspektorat Daerah, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, Dinas Perumahan dan Kawasan Pemukiman, Dinas Perkebunan dan Holtikultura, dan Badan Pendapatan Daerah. (B)