Reporter: Rahmat R/Editor: Indi La’awu
KENDARI – Gedung Covid-19 yang dibangun Rumah Sakit (RS) Bahteramas kini sudah hampir rampung, sampai saat ini pembangunan gedung isolasi sudah mencapai 80 persen. Sayangnya, meskipun sudah akan siap digunakan pihaknya masih terkendala dipengiriman barang-barang perlengkapan gedung covid.
Kepala Dinas Cipta Karya, Bina Kontruksi dan Tata Ruang Sultra, Pahri Yamsul mengatakan pihaknya hanya kesulitan dalam pengiriman barang untuk pembangunan gedung isolasi tersebut.
“Kendalanya hanya pengiriman barang. Padahal saat ini sudah mencapai 80 persen ini gedung,” katanya saat ditemui di Kantor Gubernur Sultra, Selasa 28 April 2020.
Namun gedung akan tetap selesai sesuai waktu yang ditargetkan, hanya saja perlengkapan untuk dalam gedung belum dikirim.
Menurut dia, kendala pengiriman barang ini karena aturan pemerintah yang tidak memperbolehkan adanya pengiriman barang baik jalur darat, udara dan darat.
“Terget kita selesai pada akhir April tetapi isi dalam tidak datang barangnya. Kita tidak antisipasi ini perubahan kebijakan cepat sekali padahal kita mau selesaikan semuanya,” jelasnya.
Ia membeberkan, barang-barang tersebut diterbangkan melalui pesawat. Tiba-tiba ada aturan agar dihentikan pengiriman barang dengan alasan agar tidak ada penyebaran Virus Corona.
“Kita berupaya mau sewa Pesawat Hercules, tetapi saya yakin itu belum tentu bisa. Padahal sekarang itu gedung atapnya sudah naik. Tetapi kita usahakan kejar target, anggarannya sendiri dari Dinas Cipta Karya yang potong sekitar Rp 5 miliar,” bebernya.
