Reporter: Ruslan
Editor : Kang Upi
KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat, untuk mengejar predikat daerah dengan sistem pelayanan terbaik di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Walikota Kendari Sulkarnain Kadir menjelaskan, berdasarkan evaluasi Ombudsman Perwakilan Sultra di tahun 2018 lalu, belum ada daerah di Sultra yang mendapat poin hijau. Untuk Kota Kendari sendiri, hanya mendapat poin kuning.
“Jadi pembenahan oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah Kendari harus terus ditingkatkan agar kita dapat predikat tersebut,” tegasnya.
Ia juga menjelaskan, untuk poin kuning dari Ombudsman Perwakilan Sultra bisa disebabkan adanya variabel penilaian yang belum diketahui secara paripurna oleh sebagian Kepala OPD Lingkup Pemkot Kendari.
“Hanya dinas penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu Kota Kendari saja yang diganjar poin hijau oleh Ombudsman Perwakilan Sultra,” tambahnya.
Dari hasil evaluasi tersebut, kata Sul, ada juga OPD yang meraih rapor merah, yang menandakan harus dilakukan perbaikan. “Hasil tersebut juga menandakan, kepuasan masyarakat terhadap kualitas pelayanan di intansi yang bersangkutan masih rendah,” tambahnya.
Baca Juga :
- DPP JPKPN Edarkan Imbauan Bantu Rekan Pengurus di Konawe yang Terkena Musibah Banjir
- Soal Kasus Lahan di Desa Tawamelewe, Kapolres Konawe Dinilai Lamban, LIRA Sultra Minta Kapolda Turun Tangan
- DPP JPKPN Desak Polres Konawe Usut Tuntas Kasus Penyerangan Rumah Kades Tawamelewe
- Rumah Kades Tawamelewe Diserang Masa Aksi, Forkasa Minta Kepolisian Bertindak Tegas
- Lomba Karaoke Antar OPD Meriahkan HUT Kendari Ke-193
- Hadiri Musrenbangnas 2024, Pj Gubernur Sultra : Kita Tindak Lanjuti Arahan Presiden RI
Ditempat yang sama, Kepala Ombudsman Perwakilan Sultra Mastri Susilo menjelaskan, bahwa dibutuhkan komitmen kepala daerah dan kepala unit kerja instansi untuk mencapai predikat pelayanan publik yang berkualitas.
Menurutnya, ada dua kriteria yang dijadikan pedoman bagi Ombudsman dalam memberikan penilaian pelayanan publik di tiap daerah, yakni, aspek kepatuhan dan indeks maladministrasi.
“Jika diperlukan Ombudsman Perwakilan Sultra siap memberikan pendampingan kepada pemkot Kendari untuk mewujudkan pelayanan publik yang terbaik bagi masyarakat,” pungkasnya. (B)