Reporter: Hasrun
Editor: La Ode Adnan Irham
RUMBIA TENGAH – Seniman Pemuda Kreatif (Sepakat) Bombana bakal menggelar pentas seni dengan perlombaan mawarnai motif adat moronene bagi anak usia dini pada 26 Oktober 2019 mendatang. Tujuannya melestarikan adat istiadat setempat.
Ketua Sepakat Bombana, Heryan Puwatu memaparkan, kegiatan tersebut merupakan komitmen Sepakat melestarikan suku tertua di daerah itu yakni ‘Moronene’.
“Nanti ada juga lomba cerita rakyat, lomba solo lagu daerah moronene. Kegiatan ini kita bertemakan gerakan sadar budaya,” papar Hery, Rabu (23/10/2019).
Baca Juga :
- Organisasi Lira Sultra Pertanyakan Komitmen Kerja Temuan Bawaslu Konawe, Terkait 6 Caleg Diduga Tak Bisa Dilantik
- Dugaan Korupsi Pokir DPRD Rp 18 M dari 59 Dana Silpa Konawe Resmi Dilaporkan di KPK RI
- Kader Golkar Pertanyakan Kinerja KPU Umumkan Caleg Terpilih, Diduga Bawaslu Konawe “Masuk Angin” Terkait Temuan 6 Caleg LPPDK
- PWI Sebut Kepala BRI Baubau Terancam Pidana karena Dugaan Menghalangi Tugas Jurnalis
- Sekda Sultra Lepas Ekpedisi Rupiah Berdaulat ke Wakatobi
- Diskominfo Sultra Bahas Cara Menangkal Ancaman Pengguna Internet
Hery menjelaskan, sebelumnya pemuda yang tergabung dalam Sepakat itu telah memperkenalkan motif Bosu-bosu (renda -renda) kepada masyarakat Bombana pada kegiatan 17 Agustus 2019 lalu.
Ia berharap kegiatan itu nantinya sejak belia anak-anak di daerah itu dapat mengenal dan mencintai budaya Suku Moronene. Mereka berharap dukungan semua pihak yang ada di wilayah Bombana untuk mensukseskan kegiatan kedaerahan dengan memperkenalkan budaya moronene.
Sebagai informasi, bagi orang tua yang ingin mendaftarkan anaknya, silahkan mendatangi Sekretariat SEPAKAT di jalan Jendral Sudirman Kelurahan Lauru, Kecamatan Rumbia Tengah.(a)