Reporter : Betirudin
KENDARI – Ketua Asosiasi Pemuda Pemerhati Kesejahteraan dan Keadilan (Aspirasi) Konawe Utara, Iksan Binsar meminta masyarakat bisa berdiskusi secara sehat terkait Pilkada.
Tidak hanya dalam diskusi di ruang publik misalnya di warung kopi, atau perkumpulan warga, diskusi sehat ini juga diharapkan terjadi di ruang maya seperti di media sosial atau internet.
“Seluruh masyarakat Konut jangan membuat narasi yang dapat memecah belah persatuan kita, mari lihat perbedaan pilihan sebagai hal yang wajar dalam kehidupan masyarakat,” kata Iksan, via WhatsApp, Selasa 3 Maret 2020.
Menurutnya, apapun pilihan dalam Pilkada mestinya tetap mengedepankan logika dan etika dalam proses berdiskusi, agar menghasilkan gagasan untuk kemajuan dan perbaikan daerah.
Iksan juga mengajak mahasiswa sebagai agen kontrol, agar bisa berjalan sesuai dengan tuntutan moral atas status yang diembannya tersebut, yakni sebagai kaum intelektual.
“Jangan saling menghujat, memojokkan secara pribadi atas pilihan politik. Ciptakan tatanan masyarakat beradab dan berbudaya sesuai nilai luhur para pendiri bangsa sehingga apa yang diharapkan bisa terwujudkan,” tutupnya.
