Reporter: Rahmat R
Editor: La Ode Adnan Irham
JAKARTA – Anggota DPR RI asal Sultra, Ridwan Bae menyebut rencana pembangunan jalur Kereta Api di Sulawesi Tenggara (Sultra) sudah mulai dilakukan.
Saat ini rencana pembangunannya masuk tahapan Trace (jalur baru). Kata dia, untuk sementara ini dalam proses Feasibility Study atau sebuah studi yang bertujuan menilai kelayakan implementasi sebuah bisnis.
Sedangkan aspek-aspek yang dianalisa dalam FS adalah Financial Benefit, meliputi keuntungan untuk perusahaan tersebut.
“Saat ini dalam tahapan pengamatan untuk pelaksanaan trace. Trace ini adalah untuk menentukan rute dimana kereta akan lewat di Sultra,” ungkapnya saat ini ditemui di Gedung DPR RI, Selasa (19/11/2019).
Baca Juga :
- BPN Konawe “Mandul” Tanggani Persoalan Sertifikat Warga Transmigrasi di Tonggauna Utara
- Peduli Kedamaian Warganya, Pj Bupati Konawe Harmin Ramba Instruksikan Penghentian Aktivitas Pengolahan Sawah Terkait Kisruh Lahan II Desa Tawamelwe
- Langkah Pj Bupati Konawe Tangani Kisruh Lahan di Desa Tawamelewe Tuai Apresiasi dari DPP HMTI
- Mendagri Tito Bilang Penjabat Kepala Daerah yang Hendak Tarung Pilkada Wajib Mundur 40 Hari Sebelum Masa Pendaftaran
- Penyidik Polda Sultra Terus Menyelidik Kasus Dugaan Penggelapan Dana PT RBM melibatkan Restu Tabara Komisioner Bawaslu Konawe, Pelapor akan Kembali Diperiksa
- Warga Kampung Baru Keluhkan Jalan Rusak, Pengendara Sering Jatuh
Unsur pimpinan Komisi V DPR RI mengungkapkan, rencana pembangunan jalur baru di Sultra ini akan berjalan sesuaikan perencanaan dan akan masuk tahap pembebasan lahan dalam waktu dekat.
“Ini memang tidak semudah yang kita bayangkan, akan panjang. Yang perlu kita syukuri adalah pekerjaannya sudah dimulai,” jelas Ridwan.
Ketua DPD I Partai Golkar Sultra ini menyebut pemerintah pusat memberikan dukungan penuh pembangunan akses transportasi itu.
“Satu langkah positif dari pusat melalui dirjen perhubungan darat dan dirjen kereta api sudah ada langkah-langkah kongkrit untuk itu,” tandasnya. (B)