KendariMETRO KOTA

Peringati HPSN, Kapolda Sultra Galang Gerakan Bersih TPA Puuwatu

392
Kapolda Sultra bersama personilnya mengunjungi TPA Puwuatu (IST)

Reporter : Hendrik B

Editor : Def

KENDARI – Memanfaatkan momentum peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) yang diperingati setiap tanggal 21 Februari, Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) membentuk tim peduli sampah, sebagai upaya menggugah perhatian masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kepedulian untuk tidak membuang sampah di sembarang tempat.

Kegiatan yang mengangkat tema “Kelolah sampah untuk hidup bersih, sehat, dan bernilai” dipusatkan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Puuwatu Kota Kendari yang dipimpin langsung Kapolda Sultra, Brigjen Pol Iriyanto. Pada kegiatan itu, Kapolda bersama anggotanya melakukan bersih-bersih, serta memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya hidup sehat.

Kapolda Sultra, Brigjen Pol Iriyanto mengatakan, melalui pengelolahan sampah ini bisa mendorong budaya bersih serta memberikan produktif terhadap masyarakat itu, dan memberikan motivasi untuk membangun kesadaran bahwa pentingnya hidup bersih dan sehat.

“Selain itu, untuk meningkatkan peran aktif pemerintah dan masyarakat luas dalam pengelolaan sampah serta membangun sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha dalam pengelolaan sampah yang semakin baik,” terang Jenderal bintang satu itu.

Iriyanto mempaparkan, pada tahun 2015 bahwa potensi sampah plastik yang ada di lautan Indonesia mencapai 187,2 ton per tahun, yang kemudian menyatakan bahwa Indonesia menjadi negara kedua terbesar di dunia yang menyumbang sampah ke laut setelah Cina. Sehingga saat ini pengelolaan sampah masih dirasakan bermasalah dan belum optimal.

“Untuk itulah pengelolaan sampah perlu dilakukan secara komprehensif dan terpadu dari hulu ke hilir dengan melibatkan semua komponen pemerintah dan masyarakat,” kata Kapolda, Kamis (21/2/2019).

Dikatakannya, peringatan HPSN yang dilaksanakan kali ini, merupakan momentum yang baik untuk mensosialisasikan, membangun partisipasi dan mengedukasi masyarakat, untuk berkomitmen menciptakan lingkungan yang bebas sampah, bersih dan sehat.

“Saya berharap agar kebersihan bisa diimplementasikan dalam kehidupan dan aktivitas sehari-hari, baik itu dilingkungan tempat tinggal dan lingkungan kerja,” harapnya. (B)


You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version