Reporter: Hendrik
Editor: La Ode Adnan Irham
KENDARI – Setelah beberapa Polda naik kelas, giliran Polda Sultra yang bakal berubah status dari Tipe B ke Tipe A. Jika berubah tipe, Polda Sultra bakal dijabat Jenderal Bintang Dua.
Hal itu diungkapkan Ketua Tim Srena Polri, Brigjen Pol Drs Yasdan Rivai M Hum saat studi kelayakan perubahan tipe di Aula Dhacara Polda Sultra, Selasa (26/11/2019).
Polda Sultra memenuhi syarat untuk naik tipe yang lebih tinggi, misalnya luas wilayah hingga jumlah Polres di masing masing, memegang fungsi penting mendukung kinerja Polri.
Selain itu, tingkat kerawanan dan potensi yang mengancam gangguan Kamtibmas juga faktor penentu naik, seperti konflik sosial serta unjuk rasa skala besar dan adanya beberapa kelompok radikal.
“17 Polda sudah naik tipe A, ahamdulillah Polda Sultra dapat juga, kalau sudah rezeki tidak lari kemana,” ujarnya.
Baca Juga :
- Gerindra Sultra Akhirnya Tuntaskan Perbaikan Jalan Rusak di Lambuiya Konawe
- Harmin Dessy Paparkan Program Kemenangan di Pilkada Konawe di Hadapan Puluhan Ribu Massa Yang Hadiri Kampanye Akbar
- Empat Artis Ibu Kota Ikut Meriahkan Kampanye Akbar Paslon No 3 Harmin dan Dessy di Lapangan Sepak Bola Desa Humboto Uepai, Ribuan Massa dari 28 Kecamatan Turut Memeriahkannya
- DKPP RI Jatuhkan Sanksi Kepada Komisioner KPUD dan Bawaslu Konawe
- Sekda Konawe Gelar Rapat Kerja Besama Pemerintah Kecamatan Onembute
- Kampanye Dialogis Paslon Kada No 3 HADIR Berakhir di Padangguni Jemput Kemenangan
Kapolda Sultra, Brigjen Pol Merdisyam berharap Kapolri segera menyetujui kenaikan tipe tersebut.
Menurut Merdisyam, penilaian peningkatan topologi Polda Sultra telah memenuhi syarat sesuai aturan nomor 4 tahun 2018, tentang pembentukan dan perubahan tipe kesatuan kewilayahan Polri.
Polda Sultra saat ini punya 7.040 personil, sehingga sudah terpenuhi 45,17 persen dari total keseluruhan.
Merdisyam juga menuturkan, ada beberapa potensi di wilayah Sultra seperti sumberdaya alam dan wilayah perairan. Bahkan potensi gangguan Kamtibmas merupakan salah satu faktor misalnya terjadi konflik sosial, budaya dan ekonomi.
“Untuk itu kualitas pelayanan publik kepada masyarakat juga turut ditingkatkan oleh Polda Sultra dengan melakukan pendorong dan inovasi di Polres jajaran,” tuturnya melalui rilis yang dikirim Kasubdit Penmas Bid Humas Polda Sultra, Kompol Agus, Selasa (26/11/2019). (C)