Reporter : Ardiansyah Rahman
Editor : Wiwid Abid Abadi
KENDARI – Wakil Bupati Konawe, Gusli Topan Sabara secara resmi membuka Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) tingkat Kecamatan, yang dirangkaikan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Kecamatan Morosi yang ke 5 tahun, pada Rabu (14/08/2019).
Pantauan jurnalis mediakendari.com, ratusan masyarakat yang tergabung dalam barisan defile, turut memeriahkan Porseni tersebut.
Wakil Bupati Konawe, Gusli Topan Sabara mengatakan, kegiatan Porseni dilaksanakan sebagai sarana komunikasi sosial masyarakat dan memperarat tali silaturahim.
BACA JUGA :
- Cabup Harmin Ramba Beri Penjelasan Kepada Cawabup Syamsul Ibrahim Terkait Konsep Pembangunan Konawe Maju Menuju Kota PADI buat Samsul
- Pengerjaan Jalan Lambuya – Motaha Capai 80 Persen, Ketua DPD Gerindra Sultra : Panjang Jalan Yang Akan DiKerjakan 23,5 KM
- Paslon No 3 HADIR, Tampil di Panggung Debat Dengan Menguasai Materi dan Bermartabat
- Akses Jalan di Ambekairi, Latoma Hingga Desa Nesowi Kecamatan Latoma Sedikit Hari Lagi Rampung, Pengguna Jalan Ucapkan Terima Kasihnya Kepada Harmin Ramba
- Prabowo Menang Besar di Konawe Saat Pilpres, Perbaiki Sejumlah Jalan Rusak di Kabupaten Konawe Wujud Kerja Nyata Partai Gerindra
- Angkat Visi Konawe Maju Menuju Kota Padi, Ini 5 Misi dan 18 Program Unggulan Pasangan HADIR
“Porseni, merupakan kegiatan dalam rangka menjalin silahturahmi, mempererat tali kekerabatan antara Pemerintah Kabupaten dengan masyarakat, sehingga Pekan Olahraga dan Seni dijadikan momentum untuk terus meningkatakan rasa persatuan,” kata Gusli.
Selain sebagai sarana silaturahmi, kata Gusli, dengan mengikuti Porseni, melatih tubuh untuk tetap sehat serta jiwa yang kuat.
“Kita harapkan, bahwa jiwa-jiwa yang kuat ini siap untuk pembangunan Kabupaten Konawe kedepan,” katanya.
Ditempat yang sama, Camat Morosi, Suriana Saranani, mengatakan, dengan HUT yang ke 5 tahun, masyarakat Kecamatan Morosi diharapkan menjadi masyarakat yang kreatif. Serta tetap mempertahankan kearifan lokal daerah.
“Kami masyarakat Morosi bangga bisa mempertahankan kearifan lokal yang ada di Kecamatan Morosi. Dengan begitu, masyarakat disini tidak mudah terpengaruh hal negatif dari luar,” tutupnya. (B)