KESEHATANMUNA BARAT

Rajiun Tingkatkan Sarana Infrastruktur Kesehatan dan SDM Mubar

533
Kadinkes Mubar
Kadinkes Mubar, LM. Isar Masiala, SKM. M, Kes, saat ditemui di kantornya, Rabu, 8 Juni 2020.(Foto : Jul Awal/Mediakendari.com).

Reporter : Jul Awal

LAWORO – Sejak tahun 2017, Pemerintah Kabupaten Muna Barat (Mubar) yang dikomandoi Laode M Rajiun Tumada mempunyai komitmen mewujudkan dan memperkuat pelayanan kesehatan.

Kepala Dinas Kesehatan Muna Barat, LM. Isar Masiala mengatakan capaian-capaian komitmen itu telah terwujud saat ini baik dari sisi sarana dan prasarana serta sumber daya manusia (SDM)-nya.

Dikatakan, sejak definitif Pemkab Mubar telah membangun empat Puskesmas yakni Puskesmas Marobea, Puskesmas Guali, Puskesmas Sidamangura, dan Puskesmas Tikep, dan (RSUD).

Selain itu, ia menerangkan saat ini semua Puskesmas di Mubar telah terakreditasi. Untuk peningkatan pelayanan , Pemkab juga telah mengangkat 55 bidan honorer K2 menjadi PNS pada tahun 2017

“Terkait pelayanan, semua Puskesmas saat ini sudah mempunyai dokter. Serta semua Puskesmas sudah terakreditasi ya tujuannya itu agar pelayanan terus ditingkatkan,” jelas Isar saat ditemui diruanganya, Rabu, 8 Juni 2020.

Selain itu, untuk memperkuat pelayanan tahun 2021 mendatang pihaknya akan membangun Puskesmas Bero di wilayah kepulauan dengan wilayah kerja Desa Bero, Desa Tasipi, Desa Santiri, dan Desa Mandike yang dilengkapi dengan fasilitas lengkap termasuk speed. “Itu perencanaannya tahun ini dengan anggaran sekitar 5 milyar bersumber dari DAK,” ujarnya.

Selanjutnya, bentuk perhatian Rajiun terhadap masyarakat miskin, Pemkab Mubar menyiapkan anggaran sekitar Rp 9 miliar untuk 31 ribu masyarakat yang masuk dalam kepesertaan BPJS.

“Mou antara BPJS dan Pemda berakhir mei kemarin. Namun, beliau telah menyiapkan dana dengan dana awal 3 miliyar, walaupun dengan keterbatasan anggaran karena covid-19,” imbuhnya. (b).

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version