Reporter : Ferito Julyadi
KENDARI – Hingga Agustus 2020 sekitar dua ribu nasabah BRI Sam Ratulangi Kendari telah menerima restrukturisasi atau keringanan kredit.
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Asisten Manager Bisnis Mikro BRI Sam Ratulangi Kendari, Syamsuddin saat ditemui di ruang kerjanya, Jum’at 04 September 2020.
Ia menjelaskan dari dua ribu nasabah yang bermacam-macam permintaan keringanan yang mereka ajukan. Mulai dari angsuran poko, dan angsuran bung dengan lama penundaan tiga sampai enam bulan.
“Keringanan kredit ini kami berikan tergantung dari si nasabah. Jika nasabah merasa tidak terdampak oleh Covid ia tidak perlu mengurus keringanan kredit ini,” ujarnya.
Ia mengungkapkan outstanding dari restrukturisasi kredit oleh dua ribu nasabah tersebut mencapai ratusan miliar.
“Dari dua ribu yang mengajukan keringanan kredit, outstandingnya sekitar Rp 200 miliar,” ungkapnya.
Pihaknya berharap, bagi para nasabah yang memang merasa terdampak oleh Covid ini agar segera mengajukan keringanan kredit, karena itu merupakan hak bagi setiap nasabah. (2).
