KONAWE UTARANEWSPENDIDIKAN

Rusak Akibat Banjir, Pembangunan Dua SD dan Satu SMP di Konut Tunggu APBD Perubahan

1807
Kepala Dinas Pendidikan Nasional Kabupaten Konawe Utara,Lapeha. Foto : Mumun/Mediakendari.com/A

Reporter : Mumun

WANGGUDU – Rusak akibat banjir yang melanda beberapa wilayah di Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), beberapa waktu lalu membuat dua gedung SD dan satu SMP rencananya akan direlokasi ketempat yang lebih aman dari banjir.

Untuk pembangunan tiga sekolah itu, oleh Dinas Pendidikan Nasional Konawe Utara masih menunggu selesainya pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan tahun 2019 ini.

“Kita masih akan menunggu APBD Perubahan, karena pembangunannya kita usulkan. Karena itu sarana yang menjadi prioritas disektor pendidikan,” kata Kepala Dinas Pendidikan Nasional Konut, Lapeha, Kamis (25/7/2019).

BACA JUGA :

Menurut Lapeha, selain instansinya memasukan pembangunan tiga sekolah ini di APBD Perubahan. Instansinya juga juga mengusulkan di pemerintah pusat.

“Tiga sekolah ini sudah masuk usulan di pemerintah pusat, siapa tau ini bisa masuk di APBN P karena ini bencana alam,” ujarnya.

Lapeha menyebutkan, tiga bangunan sekolah yang akan direlokasi adalah SD 8 Andowia bertempat di Desa Puusuli Kecamatan Andowia, SD 9 Asera dan SMP 1 Asera bertempat di Desa Tapuwatu Kecamatan Asera.

“Untuk SD Tapuwatu dan SD Puusuli kita masih mencari tempat, tapi kita upayakan pembangunannya kita mengikut sama kampung yang direlokasi. Dimana kampung itu di relokasi maka disitu kita akan bangunkan gedung sekolah,” tutup Lapeha. (B)

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version