Reporter : Erlin
Editor : Kang Upi
ANGATA – Kebakaran Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Angata yang berada di Desa Aopa Kecamatan Angata Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), sempat mengagetkan warga setempat, Selasa pagi (23/7/2019).
Tidak hanya itu, pengguna media sosial FB juga turut dikagetkan dengan peristiwa itu setelah rekaman video kebakaran yang diambil pengguna jalan menyebar dan viral.
Berdasarkan keterangan Kapolres Konsel, AKPB Dedy Adrianto saat dikonfirmasi via WA, dugaan sementara pemicu kebakaran akibat kosleting aki mobil yang tengah mengisi BBM jenis premium.
“Kebakaran terjadi sekitar pukul 09.30 Wita, saat itu operator nosel SPBU atas nama Adiatto (30) mengisi BBM jenis premium ke kendaraan roda 4 Pick-Up Zusuki Apv milik La Banta (40),” jelasnya.
Setelah Adiatto selesai mengisi BBM, kata Dedy, sopir mobil yakni La Banta langsung membunyikan mobilnya dan tiba tiba muncul percikan api dari kepala aki mobil miliknya.
BACA JUGA :
- Dinas Pariwisata Sultra Terbaik Soal Keterbukaan Informasi Publik
- Wakil Ketua Komisi V DPR RI Bersama Direktur Bendungan dan Danau Kementrian PUPR Kunjungi Lokasi Bendungan Pelisika
- KPU Muna Barat Sukses Raih Penghargaan Peringkat I Terkait Pengelolaan Pelaporan Dana Kampanye
- Nekat Bawa Sabu Seberat 104.25 Gram dengan Upah Rp 2 Juta, Pria di Muna Ditangkap Polisi
- Pemda Koltim Gelar Sayembara Logo HUT ke 12 Tahun
- Kapolri Apresiasi Peluncuran 2 Buku Antikorupsi di Harkordia
Menurutnya, diduga karena panik La Banta (Sopir) kesulitan untuk keluar dari dalam kendaraannya, untuk dan memadamkan percikan api tersebut, sehingga cepat membesar.
“Melihat percikan api, karyawan SPBU Adiatto lari mengambil APAR (Pemadam api), namun karena api sudah terlanjur menjalar ke Nosel dan ke atap SPBU, sehingga sulit untuk dipadamkan,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan, untuk sopir mobil dalam kondisi selamat setelah berhasil keluar dari kendaraannya yang terbakar, meski sempat mengalami luka akibat peristiwa ini.
Dedy juga menuturkan, Kapolsek Angata dan anggota langsung mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) tidak lama setelah kebakaran terjadi dan membantu memadamkan api sekaligus memasang garis polisi.
“Untuk sementara Kasat Reskrim dan Tim inafis Polres Konsel melakukan olah TKP dan penyelidikan, dan mengevakuasi korban ke Puskesmas Angata, dan selanjutnya melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap saksi yang melihat sebab kebakaran itu,” jelasnya.
Untuk taksiran sementara kerugian SPBU diperkirakan Rp. 500 juta untuk kerusakan SPBU, dan mobil Rp 90 juta. (A)