Reporter: Safrudin Darma
Editor: Kang Upi
BURANGA – Ruas jalan Eemoamba di Desa Lanosangia, Kecamatan Kulisusu Utara Kabupaten Buton Utara sempat dianggap jalur “horor” karena jalanannya naik turun, rusak berat dan ancaman batu lepas.
Namun anggapan horor tersebut nampaknya akan segera sirna dari bayangan masyarakat setelah Pemerintah Kabupaten Butur menurunkan alat berat untuk memperbaiki ruas jalur tersebut.
Perbaikan ini disambut masyarakat yang mengharapkan perjalanan Lankasai—Lomoahi (Eemoamba) yang sebelumnya sulit dijangkau pengendara roda dua maupun roda empat, jadi bisa dilalui dengan mudah.
Baca Juga:
- Diduga Korupsi Dana Perusahaan PT RBM Rp 2,5 M, Komisioner Bawaslu Konawe Restu Tabara Dijerat Pasal 374 Pengelapan Karena Jabatan
- BPN Konawe “Mandul” Tanggani Persoalan Sertifikat Warga Transmigrasi di Tonggauna Utara
- Peduli Kedamaian Warganya, Pj Bupati Konawe Harmin Ramba Instruksikan Penghentian Aktivitas Pengolahan Sawah Terkait Kisruh Lahan II Desa Tawamelwe
Seorang pengguna jalan, Muhammad Sadam mengungkapkan, saat melintasi jalan dari Labuan—Waode Buri, rute di Eemoamba itu paling rawan, karena mendaki dan biasa muncul batu lepas di tengah jalan. Menurutnya, tidak sedikit orang jatuh di jalan itu.
“Saya selaku pengguna jalan sangat senang dan berterima kasih kepada pemerintah sudah memperbaiki jalan tersebut menjadi bagus,” kata Muhammad Sadam ditemui usai melintas jalan Eemoamba, Sabtu (19/10/19).
Dalam pengerjaan ruas jalanan Eemoamba, Pemda Butur berencana menutup rute tersebut selama dua bulan hingga perbaikan jalan bisa diselesaikan dan bisa digunakan masyarakat. /C