MUNA

Seribu Lebih CPNS di Muna Lolos PG, Hanya Ratusan Bisa Ikut SKB

378
×

Seribu Lebih CPNS di Muna Lolos PG, Hanya Ratusan Bisa Ikut SKB

Sebarkan artikel ini

Reporter: Dewona

MUNA – Sebanyak 1343 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Kabupaten Muna dinyatakan lolos ambang batas atau passing grade (PG) Seleksi Kompetisi Dasar (SKD) yang digelar beberapa pekan lalu.

Untuk selanjutnya, dari jumlah CPNS yang lolos PG tersebut akan dilakukan perangkingan untuk menentukan jumlah CPNS yang bisa mengikuti ke tes berikutnya, yakni Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).

Kepala Bidang (Kabid) Pengadaan Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian BKPSDM Muna, Andi Mappitumba menjelaskan, berdasarkan jumlah kuota 236 orang, maka hanya 708 CPNS yang bisa mengikuti SKB.

“Sesuai regulasai, maksimal untuk bisa melaju ke tes berikutnya (SKB-red) yaitu tiga kali dari jumlah kuota. Jika dijumlahkan berarti hanya 708 bisa mengikuti tes SKB,” kata Andi, Kamis, 27 Februari 2020.

Dijelaskannya, untuk kepastian soal jadwal serta jumlah dan nama CPNS yang bakal mengikuti SKB, pihaknya masih menunggu pengumuman dari Panitia Seleksi Nasional (Panselnas).

“Kami hanya menunggu pengumuman dari Panselnas. Apapun yang mereka keluarkan sudah itu yang menjadi keputusannya. Kami Panselda hanya menyediakan apa yang dibutuhkan dalam hal pelaksanaan tes. Pelaksananya ya mereka (Panselnas),” pungkasnya.

Untuk diketahui, seleksi CPNS Pemda Muna memperebutkan 1 formasi tenaga tehnis, 54 kesehatan dan 181 guru. Dalam seleksi ini, sebanyak 4118 peserta dinyatakan lulus administrasi dan bisa ikut SKD.

Jumlah tersebut yakni 11 peserta formasi tenaga tehnis, tenaga kesehatan 891 orang, dan guru 3216 orang. Namun pelaksanaan SKD pada 13 – 21 Februari 2020 di eks gedung Akper Muna hanya diikuti 3985 peserta atau sebanyak 133 orang tidak mengikuti tes.

Untuk nilai SKD tertinggi pertama diraih Muliati (formasi guru) dengan 439 poin dengan rincian nilai Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) 125 poin, Tes Intelegensi Umum 150 poin, dan Tes Karakter Pribadi (TKP) 164 poin.

Urutan tertinggi kedua La Ode Muhammad Faisal (formasi guru) dengan nilai SKD 426 poin dengan rincian nilai TWK 120 poin, TIU 170 poin, dan TKP 136 poin. Dan Ketiga Wa Ode Apriliastuti Yunus dengan nilai SKD 424 poin dengan rincian nilai TWK 140 poin, TIU 130 poin, dan TKP 154 poin.

You cannot copy content of this page