KENDARI – Ketua Dewan Pengurus Wilayah Partai Amanat Nasional (DPW PAN) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Abdurrahman Shaleh mengaku siap maju di pemilihan gubernur (pilgub) Sultra selama itu sesuai dengan keinginan rakyat Sultra.
“Jadi kesiapan saya maju atau tidak itu tergantung keinginan rakyat, karena saya dipilih oleh rakyat,” kata ditemui awak media Jumat, 29 Oktober 2021.
Menyinggung siapa figus yang akan mendampingi di pilgub ARS belum mengerucut pada satu sosok. “Meski agenda pilgub baru akan terlaksana 2024 mendatang, namun masih ada dinamika politik yang harus dilalui untuk masuk dalam pencalonan,” ujar pria yang sering di sapa ARS ini.
Pria yang akrab disapa ARS ini mengaku tetap terbuka dan berpasangan dengan figur politik lain dalam pertarungan pilgub.
Lebih lanjut ia menuturkan seluruh pimpinan partai politik harus membuka diri terkait niat untuk maju di pertarungan pilkada. Seluruh kandidat yang maju pasti berkeinginan untuk membangun daerah dan mensejahterakan rakyat.
“Hanya saja, untuk pendamping yang diinginkan dalam pencalonan Pilgub nanti, ARS punya kriteria sendiri, calon pemimpin yang diidam-idamkan tentunya memiliki niat membangun daerah bukan mendahulukan kepentingan pribadi atau kelompok,” sambungnya.
“Yang pasti kalau saya dari hatinya dulu, baru perutnya. Kalau yang lain kan banyak dari perutnya dulu, entah hatinya bagaimana,” bebernya.
Sementara itu untuk persiapan jelang pilcaleg dan pilkada, PAN sudah menyiapkan kader. Sehingga, dipastikan PAN tidak akan mengambil figur di luar partai untuk diusung di Pilcaleg dan Pilkada mendatang. “Kader kita banyak, jadi belum berpikir untuk mengambil kader lain,” pungkasnya.
Penulis: Sardin.D
