AdvertorialDaerahPENDIDIKAN

Tambah Fasilitas di Sekolah, Bupati Koltim Harap Pendidikan Makin Berkualitas

1021
Bupati Kolaka Timur, Tony Herbiansyah saat menyerahkan bantuan komputer. Ist
Bupati Kolaka Timur, Tony Herbiansyah saat menyerahkan bantuan komputer. Ist

Redaksi

KOLAKA TIMUR – Bupati Kolaka Timur, Tony Herbiansyah kembali memberikan bantuan fasilitas pendidikan ke sejumlah sekolah. Bantuan itu berupa Komputer, Komputer Jinjing serta internet server. Masing-masing sekolah mendapatkan 20 unit.

Setelah sebelumnya beberapa sekolah juga mendapatkan bantuan yang sama, kali ini giliran SMP 2 dan SMP 3 Tirawuta. Tony target lima sekolah lagi akan mendapatkan bantuan tersebut.

Pose bersama usai penyerahan bantuan kepada SMP. Ist

Kata bupati, bantuan itu untuk meningkatkan mutu pendidikan, sehingga target pendidikan yang berkualitas juga dapat diraih. Dia berharap sekolah penerima bantuan, menjaga dan merawat alat-alat itu dengan sebaik-baiknya.

Bantuan yang sama sebelumnya telah diberikan kepada, SMPN 1 Poli-polia, SMP Negeri 1 Tinondo, SMP Negeri I Lambandia, SMP Negeri 1 Tirawuta dan SMP Negeri 1 Loea.

“Saya berharap kita sama-sama menjaga dan merawat fasilitas ini, karena manfaatnya akan kita rasakan,” tuturnya.

Peralatan digital itu menurutnya penting diberikan, mengingat saat ini pendidikan digital juga harus diberi kepada para siswa. Peralatan digital juga harus dibarangi pengetahuan para siswa, sehingga tugas para gurulah yang melanjutkanya.

Kolaborasi dan kerja sama antara guru, siswa dan orang tua, sangat penting untuk memajukan dunia pendidikan, khususnya di Kolaka Timur.

Bupati Kolaka Timur, Tony Herbiansyah dan Ketua TP PKK Kolaka Timur, Ir Surya Adelina saat menghadiri penyerahan bantuan komputer. Ist

Bantuan ini bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) itu, akan terus dilakukan untuk sekolah yang belum mendapatkanya. Bupati menargetkan 2020 ini, 41 SMP mendapatkan bantuan serupa.

Selain bantuan fasilitas pendidikan, baik sarana, kantor, gedung, bupati Koltim juga membuat kebijakan berupa pengangkatan 700 lebih guru honorer yang dibayar melalui APBD. (Adv)

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version