WAKATOBI – Tanah kosong di depan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Wakatobi terpaksa akan dijadikan tempat untuk peternakan ayam potong.
Hal itu dikatakan pemilik tanah, Masriati, menurutnya, beberapa kali ia mencoba menawarkan tanah itu kepada pihak RSUD Wakatobi ataupun Pemerintah Daerah (Pemda). Akan tetapi tawaranya tidak diindahkan dan dianggap sepele.
“Sudah pernah saya tawarkan tanah itu ke pihak rumah sakit dan Pemda, tapi belum juga ada jawaban. Jadi mending tanah itu dijadikan tempat untuk ternak ayam potong saja,” ungkap Muariati, (26/10).
Sementara Kepala Bagian (Kabag) Pemerintahan Wakatobi, Usman mengatakan, Pemda dan pihak RSUD Wakatobi sangat membutuhkan tanah tersebut. Akan tetapi harga yang ditawarkan oleh pemilik tanah ke Pemda tidak sesuai dengan Nilai Jual Objek Pajak (NJOP).
“Sudah pernah ditawarkan itu tanah ke kami. Tapi terlalu mahal dan harganya tidak sesuai dengan NJOP atau belum ada kecocokan. Mereka minta 400 Ribu Rupiah permeter. Setengah dari harga itu juga kami tidak akan berani beli tanah itu,” jelasnya.
Perlu diketahui, pada tahun 2010 Pemerintah Daerah Kabupaten Wakatobi membeli tanah untuk pembangunan gedung RSUD pada waktu itu dengan harga Rp.350.000 permeter.
Reporter: Sahwan
Editor: Kardin
