Reporter: Kardin
KENDARI – DPRD Kota Kendari akhirnya punya pimpinan definitif setelah dilakukan pengambilan sumpah terhadap tiga pimpinan.
Uniknya, ketiga pimpinan dewan kota tersebut berasal dari Daerah Pemilihan (Dapil) yang sama, yakni Dapil Kecamatan Wuawua-Kadia.
Ketiganya adalah, Ketua DPRD Kendari, Subhan dari PKS, Wakil Ketua I, LM Inarto dari Partai Golkar dan Wakil Ketua II, Samsuddin Rahim dari PAN.
Dalam sambutannya, Ketua DPRD Kendari definitif, Subhan, mengajak para anggota dewan bersama Pemerintah Kota (Pemkot) agar bersama-sama membangun Kota Kendari tanpa memandang perbedaan partai.
BACA JUGA:
- Mendagri Tito Bilang Penjabat Kepala Daerah yang Hendak Tarung Pilkada Wajib Mundur 40 Hari Sebelum Masa Pendaftaran
- Bawaslu Konut Umumkan 14 Calon Panwascam Pilkada 2024 yang Lolos Seleksi Tertulis
- Tina Nur Alam Nyatakan Sikap Mundur dari Caleg Terpilih Pemilu 2024, Ali Mazi Naik Podium
Hal tersebut, kata Subhan, dikarenakan saat ini pimpinan DPRD Kendari bukan hanya untuk PKS, Golkar dan PAN, namun untuk kepentingan seluruh masyarakat kota.
“Kemudian bukan hanya untuk Dapil Wuawua-Kadia saja, tapi untuk semua masyarakat Kota Kendari,” ujar Subhan yang disambut tepung tangan para undangan di Ruang Paripurna DPRD Kendari, Jumat malam (4/10/2019).
Subhan juga menerangkan, jika kelak pihak DPRD Kendari melakukan kesalahan dalam menjalan tugas kedewanan, maka dirinya meminta agar masyarakat kota dapat menegur sebagai evaluasi kerja.
“Jangan ragu untuk menegur kami kalau nantinya melakukan kesalahan. Itu bagian dari evaluasi,” jelasnya. (B)