KENDARI – Juru Bicara sahabat Abdul Rahman Farisi (ARF) for Ali Mazi-Lukman Abunawas (AMAN), Sahrul menyebut amplop yang berisi uang sebesar Rp 20 ribu yang sempat viral di salah satu group Facebook itu hasil rekayasa tim Pasangan Calon (Paslon) lain untuk menyerang AMAN.
“Ini adalah cara mereka untuk membentuk opini publik bahwa pasangan AMAN juga melakukan hal yang sama dengan tim pasangan calon gubernur yang doyan bagi-bagi amplop,” ungkap Sahrul melalui pesan WhatsApp, Kamis (08/02/2018).
Lanjut Sahrul, harusnya tim Paslon lain membuka mata selebar-selebarnya saat pertemuan AMAN di Alun-Alun Raha yang dihadiri ribuan masyarakat tanpa amplop.
“Masyarakat hadir atas dasar hati nurani untuk memilih AMAN,” tegasnya.
Menurut Sahrul, tim Paslon lain sengaja memfitnah pasangan AMAN dengan tujuan memprovokasi kepercayaan publik terhadap pasangan yang memiliki hasil survey tertinggi tersebut.
“Tapi fitnah ini tidak berpengaruh terhadap pasangan AMAN karena memang itu tidak benar,” tandasnya.
“Blusukan pasangan AMAN bebas dari amplop dan sekali lagi djtegaskan masyarakat yang datang murni dengan hati nurani, tidak sama dengan pasangan calon sebelah,” ujar mantan jurnalis TEMPO ini.
Ditanya soal siapa Paslon gubernur yang kerap bagi-bagi amplop, Sahrul enggan menyebut pasangan calon tersebut. Tapi, melalui unggahannya di sosial media (Facebook) dan pengakuan beberapa masyarakat yang menghadiri sosialisasi tersebut, pasangan calon tersebut adalah Asrun-Hugua.
Mantan aktivis Makassar ini mencontohkan sosialisasi Asrun-Hugua di Rumah Adat Kabupaten Muna. Setidaknya ada sekitar puluhan orang yang datang memperlihatkan foto dan rekaman bagi-bagi amplop oleh tim pasangan yang berakronim SURGA itu sebesar Rp 20 ribu.
“Bahkan sudah dilaporkan di Panwaslu (Panitia Pengawas Pemilu, red),” ujar Sahrul.
Jadi kata dia, Paslon gubernur yang secara terang benderang yang mulai mempraktekan Money Politic adalah pasangan SURGA. Pasangan AMAN merupakan Paslon gubernur yang mengedepankan nurani dan penjabaran visi misi untuk mensejahterakan dan membangun daerah Sultra.
“Pak Ali Mazi dan Lukman Abunas sangat setuju dengan adanya Satgas Money Politic seperti yang dibentuk oleh Pak Rajiun. Dan Satgas money politik bakal terbentuk di seluruh kabupaten dan kota di Sultra untuk menangkap tim Paslon yang bagi-bagi amplop,” kata Sahrul yang juga tokoh pemuda Muna Barat ini.
Sahrul meminta kepada tim Paslon gubernur lain untuk tidak lagi memfitnah dan merekayasa sesuatu dengan niat menjatuhkan AMAN. Sebab, cara-cara tersebut adalah cara murahan dan tidak membawa dampak apa-apa terhadap pasangan AMAN yang sudah terlanjur di percaya oleh publik.
“Sudahlah, mari kita bersama-sama mendidik masyarakat dengan cara berpolitik yang sehat,” tutupnya.
Reporter: Erwinsyah
Editor: Jubirman
