Kendari

Tingkatkan Produktifitas ASN, Pemkot Kendari Bakal Gunakan Aplikasi E-Kinerja

731
Pembukaan kegiatan sosialisasi dan pelatihan aplikasi e-kinerja lingkup pemerintah Kota Kendari. Foto: La Ato

Reporter : La Ato

KENDARI – Pemerintah Kota Kendari bakal menggunakan aplikasi E-Kinerja untuk meningkatkan produktifitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam memberikan pelayanan ke masyarakat.

Pengunaan aplikasi tersebut sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 30 Tahun 2019, tentang penilaian Kinerja ASN.

Wali Kota Kendari, Sulkarnain saat membuka sosialisasi dan pelatihan aplikasi E-Kinerja yang digelar BKPSDM, menyebutkan, saat ini ASN dihadap dengan tuntutan dan ekspektasi masyarakat yang tinggi.

“Harapan masyarakat terhadap produktivitas kita sebagai ASN tidak bisa lagi kita hindarkan. Apalagi saat ini kita berada di era informasi teknologi yang sangat maju,” kata Sulkarnain, Senin, 23 November 2020.

Dengan aplikasi e-kinerja ini, maka kedepannya kinerja ASN di lingkup Pemkot Kendari bisa terukur setiap hari, karena aplikasi tersebut akan memuat rangkaian agenda ASN dari jam kantor dimulai hingga selesai.

“Pagi hari itu sudah ada agenda yang jelas, apa yang harus dikerjakan sampai siang hari. Begitupun dengan siang hari sampai waktu kantor berakhir. Jelas apa yang harus kita tuntaskan,” terangnya.

Menurutnya, penerapan aplikasi tersebut akan menjadi tantangan bagi ASN, karena mengubah tradisi dan perilaku kerja selama ini sudah dijalani membutuhkan waktu dan proses yang tidak mudah.

“Suatu saat nanti kita akan temukan fakta bahwa ada pegawai dalam satu ruangan pangkatnya sama, tapi tunjungan kinerjanya berbeda. Ini dikarenakan yang satu lebih produktif, sedangkan yang lainnya biasa-biasa saja,” ujarnya.

Politisi PKS ini juga berpesan, agar ASN peserta pelatihan bisa mengikuti sosialisasi secara maksimal, sehingga bisa memahami apa yang harus dilakukan ketika aplikasi ini sudah diterapkan.

“Mudah-mudahan memasuki tahun 2021 nanti, ini sudah bisa kita implementasikan. Walaupun nantinya masih dalam tahap penyesuaian,” tutupnya.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version