Reporter : Ruslan
Editor : Taya
KENDARI – Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan Kota Kendari, Paminuddin mengaku keterlambatan pengangkutan sampah-sampah di TPS hampir di seluruh wilayah kota dikarenakan adanya sejumlah petugas kebersihan DLHK yang libur kerja, sehingga tidak semua sampah yang ada bisa teratasi.
“Saya mohon maaf kepada masyarakat Kota Kendari, karena beberapa hari terakhir ini sampah-sampah yang berada di TPS-TPS masih berserakan belum dilakukan pengangkutan oleh petugas kebersihan,” ungkapnya kepada mediakendari.com, Kamis (28/02/2019).
Salah satu tumpukan sampah di Kelurahan Punggaloba, Kecamatan Kendari Barat yang terlambat diangkut oleh petugas kebersihan Kota Kendari. (Foto : Taya/mediakendari.com)
Untuk mengatasi hal itu dirinya mengaku sudah melakukan penambahan personil, armada dan termasuk penambahan jam kerja.
“Jadi personil kami 200 orang kurang lebih kemudian armada dari 38. Kalau selama ini bekerja dua jam, maka kami tambah menjadi delapan jam sehingga semuanya bisa teratasi,” ucapnya.
Paminuddin optimis tumpukan sampah bisa terselsaikan. Ia mengaku turun kelapangan bersama personil, sekaligus menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat karena terlambat pengangkutan sampah.
“Saya bertanggungjawab atas semuanya tapi kami optimis masalah itu bisa terselamatkan dengan cepat,” ungkapnya.
Seperti diketahui beberapa hari ini masyarakat Kota Kendari diresahkan dengan tumpukan sampah yang berserahkan sampai di bahu jalan. Dari pantauan awak mediakendari.com para petugas kebersihan terlihat mulai mengakut sampah. (A)
