Kendari

Usaha Kuliner Banyak Tutup, Kebutuhan Daging Sapi di RPH Kendari Turun

245
Sapi tengah makan siang di kandang Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Kota Kendari. Foto: IST

Reporter : Febi Purnasari

KENDARI – Pendemi Covid-19 yang berdampak tutupnya usaha rumah makan, catering, dan hotel berdampak pada menurunnya kebutuhan daging sapi di Rumah Potong Hewan (RPH) Kendari.

Kepala RPH Kendari, Romy Yulianto menjelaskan, penurunan kebutuhan daging sapi di RPH Kendari cukup drastis hingga 60 persen. Atau, jika sebelum wabah bisa memotong hingga 20 ekor, kini hanya lima ekor saja.

“Jadi semenjak terbitnya instruksi Wali Kota terkait covid-19, permintaan daging sapi sangat menurun sekali, trendnya itu bisa 50 sampai 60 persen penurunannya,” kata Romy, Senin 27 April 2020.

Menurutnya, rumah makan, catering, dan hotel adalah sektor usaha yang menjadi pelanggan utama di RPH Kendari. Namun sektor usaha kuliner itu kini tutup akibat terdampak covid-19.

“Jadi yang memesan ke kita itu kebanyakan pelaku usaha, nah sementara mereka juga banyak yang tutup, banyak yang terkena imbas dari covid ini,” ungkap Romy.

Meski demikian, dirinya memproyeksikan kebutuhan daging sapi akan kembali meningkat pada menjelang lebaran Idul Fitri 1441 Hijriah puasa, sebagaimana terjadi pada H-1 dan H-2 menjelang puasa.

“Pada h-1 dan h-2 sempat terjadi peningkatan yaitu sekitar 35 ekor, biasanya orang gunakan ini untuk baca-bacalah istilahnya begitu,” pungkasnya.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version