Reporter: Muh Ardiansyah R
Editor: La Ode Adnan Irham
KENDARI – Mahasiswa Fakultas Kehutanan Universitas Haluoleho (UHO) Kota Kendari, Muhammad Irvan (23) ditebas orang tak dikenal usai berunjuk rasa terkait kasus perusahaan tambang, di Kantor DPRD Sultra, Kamis (2/1/2019).
Iksan mengalami luka robek akibat tebasan parang di bagian kepala tepat di atas telinga kanan.
Kejadian itu bermula sesaat setelah berunjuk rasa, Iksan dan empat temannya istirahat di halaman depan ruang jurusannya. Tiba-tiba datang dua pria menggunakan sepeda motor, satu pria langsung mengincar Iksan dan menebasnya, lalu pergi.
Teman Iksan berinisial MP menduga mereka telah dibuntuti seusai berunjuk rasa. MP menyebut ciri-ciri kedua pria itu.
“Yang bawa motor gemuk, yang pegang parang brewok, dia langsung datang tebas Iksan memakai parang,” ucap MP ketika ditemui di Puskesmas Kemaraya.
BACA JUGA :
- Dinas Pariwisata Sultra Terbaik Soal Keterbukaan Informasi Publik
- Wakil Ketua Komisi V DPR RI Bersama Direktur Bendungan dan Danau Kementrian PUPR Kunjungi Lokasi Bendungan Pelisika
- KPU Muna Barat Sukses Raih Penghargaan Peringkat I Terkait Pengelolaan Pelaporan Dana Kampanye
Teman Iksan lainnya, AS menduga kedua pria itu sudah menargetkan Iksan sejak dari aksi unjuk rasa.
“Kuat dugaan mereka kiriman perusaahaan yang kita demo tadi, karena mereka langsung datangi kita,” tuturnya.
Sampai berita ini tayang, korban sementara dirawat di Puskesmas Kemaraya, Kota Kendari. Kepala korban mengalami luka parah hingga harus mendapatkan 24 jahitan. Beruntung korban selamat.