Reporter : Mumun
Editor : Kang Upi
WANGGUDU – Pemerintah Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara mendapat 186 kuota Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di tahun 2019. Jumlah itu lebih sedikit dibanding kuota yang diusulkan Pemda Konut sebanyak 600 orang ke Kemenpan-RB.
Sekretaris Daerah (Sekda) Konut, Marthaya mengatakan, dari 186 kuota CPNS yang disiapkan, tenaga pendidikan atau guru masih mendominasi jumlahnya, disusul tenaga kesehatan dan umum.
Baca Juga :
- Audiens Dengan PT SCM di Kecamatan Routa, Pj Bupati Harmin Ramba Kagum dengan Konservasi
- Diduga Korupsi Dana Perusahaan PT RBM Rp 2,5 M, Komisioner Bawaslu Konawe Restu Tabara Dijerat Pasal 374 Pengelapan Karena Jabatan
- BPN Konawe “Mandul” Tanggani Persoalan Sertifikat Warga Transmigrasi di Tonggauna Utara
- Peduli Kedamaian Warganya, Pj Bupati Konawe Harmin Ramba Instruksikan Penghentian Aktivitas Pengolahan Sawah Terkait Kisruh Lahan II Desa Tawamelwe
- Langkah Pj Bupati Konawe Tangani Kisruh Lahan di Desa Tawamelewe Tuai Apresiasi dari DPP HMTI
- Mendagri Tito Bilang Penjabat Kepala Daerah yang Hendak Tarung Pilkada Wajib Mundur 40 Hari Sebelum Masa Pendaftaran
“Kalau soal jadwalnya kapan itu Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) yang tau. Itu baru jumlah formasi yang kita diberikan. Waktunya itu menurut informasi Oktober ini dan awal November,” katanya, Senin kemarin (21/10/2019).
Mantan Kepala Dinas Kesehatan Konut ini menjelaskan, untuk penerimaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K), belum dapat dipastikan. Karena pihaknya baru mendapatkan informasi soal kuota CPNS dari pemerintah pusat.
“Kita persilahkan untuk mendaftar kalau sudah terbuka. Dan ini terbuka untuk umum, siapa saja dan dari mana saja boleh mendaftar,” ujarnya. /B