Reporter: Dila Aidzin
Editor: Sardin.D
KENDARI – Wali Kota Kendari menyerahkan bantuan bibit cengkeh sebanyak 2.857 pohon secara simbolik kepada anggota Kelompok Tani Lalonggida di Kelurahan Watulondo, Kecamatan Puuwatu. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Dinas Pertanian Kota Kendari pada Rabu, 25 Agustus 2021.
Wali Kota Kendari, H. Sulkarnain Kadir, S.E., M.E. mengatakan bahwa pertanian cengkeh jika dikelola dengan baik bisa menjadi salah satu aspek yang bisa berkontribusi dalam menumbuhkan perkembangan ekonomi di Kota Kendari.
“Potensi pertanian cengkeh di Kendari cukup bagus kemudian lahannya juga tersedia walaupun tidak seluas dengan kabupaten-kabupaten lain tapi lumayan dan harganya saya kira yang paling menarik karna kita daerah Kendari dekat dengan pasarnya artinya secara ekonomis tentu harganya lebih bagus sehingga walaupun hasilnya tidak sebesar atau tidak sebanyak daerah lain tapi saya kira secara akumulatif nanti cukup bersaing,” ujar Sulkarnain.
Sulkarnain juga mengatakan bahwa perusahaan daerah akan menjembatani para petani agar hasil pertanian cengkeh dapat memberikan kesejahteraan bagi petani.
Baca Juga: Peringanti Hari Muharram Bapera Sultra, Bagikan Santunan Ke Panti Asuhan
“Jadi nanti salah satu yang akan membackup petani ini supaya tidak dimainkan oleh tengkulak, tidak kemudian bermasalah dengan harga jual nanti perusahaan daerah yang akan menjembatani agar hasil-hasil dari pertanian mereka itu bisa memberikann kesejahteraan bagi mereka,” ucap Sulkarnain.
Selanjutnya Sulkarnain berharap dengan adanya bibit cengkeh agar bibit tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik agar mendapatkan hasil yang maksimal.
“Kita berharap ini bisa menghasilkan nanti kedepan makanya kita siapkan penyuluh petani kita untuk mendampingi agar nanti hasilnya bisa maksimal,” pungkasnya.
Sementara itu Kadis Pertanian, Ir. Hj. St. Ganef, M.Si. dalam sambutannya mengharapkan Kelompok Tani Lalonggida yang menanam bibit cengkeh kedepannya bisa menjadi percontohan bagi petani disekitarnya.
“Sehingga bibit cengkeh yang masih banyak dibutuhkan untuk areal tanam yang tersedia dapat diadakan secara swadaya, ataupun jika masih memungkinkan diberikan bantuan dari pihak manapun juga,” pungkasnya.