Reporter : Aman
Editor : La Ode Adnan Irham
BATAUGA – Khitanan massal gratis jadi salah satu program non fisik pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-106 Kodim 1413 Buton, di Kabupaten Buton Selatan (Busel), Kamis (3/10/2019). Warga Busel mengaku bersyukur adanya kegiatan itu.
Zainab (43) warga Kelurahan Masiri, Kecamatan Batauga merasa pelaksanaan TMMD sangat membantunya dari sisi ekonomi, yang secara kebetulan dipusatkan di kampung tempat tinggalnya. Hingga ia tak perlu keluar banyak biaya.
Ekonomi Zainab setiap harinya selalu pas-pasan, adanya khitan massal tak disia-siakannya dengan membawa dua putranya sekaligus Fikram (8) dan Asman (10) untuk ikut khitanan di Gedung Stadion Lakarada.
“Karena inikan saya pikir gratis, baru kalau kita mau bayar juga mahal jadi kebatulan ada yang gratis jadi kita ikut mi,” ucapnya ketika ditemui, Jum’at (4/10/2019).
Dia mengaku, selama ini tak ada biaya mengkhitankan kedua anaknya yang memang sudah diniatkan setahun terakhir. Apalagi kedua anaknya dirasa sudah akan beranjak remaja.
BACA JUGA :
- Diduga Korupsi Dana Perusahaan PT RBM Rp 2,5 M, Komisioner Bawaslu Konawe Restu Tabara Dijerat Pasal 374 Pengelapan Karena Jabatan
- BPN Konawe “Mandul” Tanggani Persoalan Sertifikat Warga Transmigrasi di Tonggauna Utara
- Peduli Kedamaian Warganya, Pj Bupati Konawe Harmin Ramba Instruksikan Penghentian Aktivitas Pengolahan Sawah Terkait Kisruh Lahan II Desa Tawamelwe
Hal serupa dirasakan Nurliana (46), ia mengaku sangat terbantu pelaksanaan TMMD. Sebab dapat membawa anaknya Muhammad Ibnu yang baru duduk di kelas II SD Lampanairi untuk ikut serta.
“Sangat terbantu, TMMD ini sangat bagus karena anakku bisa sunat, saya dengar informasi dari tetangga makanya saya bawa anakku ke sini,” katanya.
Nurliana yang hanya ibu rumah tangga sangat bahagia dengan adanya khitanan massal dan pelayanan kesehatan gratis itu. Ia berharap program serupa tak hanya dilakukan TNI tetapi juga Pemerintah Kabupten Buton Selatan.
“Paling tidak Pemkab Busel dapat mewujudkan pelayanan kesehatan gratis kepada masyarakat,” harapnya. (B)