BAUBAU

Wasapada Virus Corona, KPLP Baubau Periksa Kapal Pertamina

391
Ketgam: Kepala KPLP Kota Baubau, Pradigdo. Foto: MEDIAKENDARI.com/Ardilan

Reporter: Ardilan

BAUBAU – Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) memeriksa kepal Pertamina, untuk memastikan kapal tersebut bebas virus Corona.

Kepala KPLP Baubau, Pradigdo mengungkapkan, untuk mencegah masuknya virus Corona melalui jalur laut, pihaknya memeriksa kapal Pertamina yang datang dari Singapura.

“Walaupun kapal Pertamina tak berasal dari China, kita tetap melakukan pemeriksaan terhadap kru kapal,” kata kata Pradidgo ditemui usai rapat koordinasi antisipasi wabah virus corona terhadap kapal barang dan kapal penumpang di Pelabuhan Murhum, Rabu 12 Februari 2020.

Menurutnya, pemeriksaan terhadap kru kapal Pertamina tersebut dilakukan bersama Tim Custom Immigration Cuarantine (CIQ) seperti kesehatan Pelabuhan, Pertanian dan Perikanan.

Pemeriksaan itu dilakukan, kata Pradidgo, karena pihaknya mendapat informasi jika Nagara Singapura telah mendapat bendera Orange (Jingga) yang berarti ada kemungkinan sudah ada yang terdampak wabah virus Corona.

“Indonesia informasinya belum ada yang terjangkit tapi perlu kita antisipasi. Kami ingin koordinasi dengan karantina dan juga agen khusus pelayaran yang menangani kapal-kapal asing terkait pencegahan penyebaran virus Corona,” tuturnya.

Dia juga meminta kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) terus aktif memerika kapal penumpang maupun kapal pembawa barang. “Ini dilakukan agar apabila ada yang terdeteksi wabah virus corona segera bisa ditangani atau diisolasi,” ujarnya.

Ia menyebut, ada sejumlah kapal asing dari China seperti kapal nikel yang berlabuh di Kabaena, Kabupaten Bombana dan kapal aspal di Pasarwajo, Kabupaten Buton sebelum wabah virus Corona merebak.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version