Reporter : Sardin.D
Editor : Ardilan
KENDARI – Yayasan Ummusabri Kota Kendari rupa saat ini menggunakan bahasa inggris saat melakukan proses belajar mengajar. Hal ini dilakukan sebagai upaya inovasi pengembangan institusi.
Kepala Sekolah (Kasek) Yayasan Ummusabri Kendari, Agus Sugito mengatakan pihaknya telah menerapkan kurikulum nasional dan internasional dengan standar Cambridge dalam beberapa mata pelajaran seperti bahasa Inggris, matematika dan sains.
Tujuannya, ungkap Agus, untuk mewujudkan Ummusabri sebagai Madrasah Internasional kedepannya.
“Kami selaku pengelola lembaga pendidikan Madrasah terpadu Ummusshabri akan semakin terus berupaya melakukan peningkatan yang kreatif. Apalagi Madrasah, lembaga yang terstigma oleh masyarakat sebagai institusi yang masih terbelakang,” kata Agus Sugito dikonfirmasi via WhatsApp, Sabtu 09 Desember 2020.
Ia optimisi sekolahnya dapat bersaing bahkan dapat melebihi kualitas sekolah umumnya karena penerapan managemen mutu yang ketat.
“Seluruh SDM Madrasah Ummusshabri (Yayasan-Guru-Orangtua-Siswa) sejauh ini telah terbangun komunikasi yang intens. Atmosfer akademik terus digalakkan, bukan saja akademik dalam bidang keilmuan umum. Namun yang tidak kalah utama adalah akademik keagamaan,” tandasnya.
Untuk diketahui, Ummusabri Kendari kembali mengadakan Ummusabri Expo 2021 yang dihadiri dan dibuka secara resmi oleh Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir dengan mengusung tema “Ummusabri Goes Internasional”. Giat tersebut dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan. (c).
