Redaksi
KENDARI – Pemerintah Kabupaten Kolaka Timur (Koltim) menggelar rapid tes untuk 550 tenaga medis secara serentak di 12 kecamatan se Koltim, Rabu,10 Juni 2020.
Dalam sambutannya, Bupati Koltim Tony Herbiansyah menjelaskan, tahap pertama rapid tes diutamakan bagi tenaga medis. Dan tahap selanjutnya baru untuk masyakat.
“Tujuan rapid tes masal ini untuk meyakinkan kita tentang kondisi tenaga medis yang memberikan pelayananm,” terang Tony Herbiansyah, Rabu 10 Juni 2020.
Dijelaskannya juga, bahwa rapid tes dilaksanakan atas koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
“Harus punya prinsip kehati-hatian tidak usah takut, hawatir dan was-was ini di uji saja untuk meningkatkan kewaspadaan kita,” terangnya.
Tony juga memaparkan, sesuai data terbaru untuk jumlah warga positif covid-19 di Koltim tinggal 10 dari jumlah sebelumnya sebanyak 12 orang.
“Dari 12 orang sekarang tinggal 10 orang karena yang dua orang sudah sembuh. Mudah-mudahan tadinya kita zona merah kita usakan menjadi di zona hijau,” ujarnya.
Ketua DPW Nasdem ini juga meminta agar warga Koltim mengikuti imbauan serta menjalankan protokol kesehatan khususnya di masa new normal.
“Sekarang sudah menuju new normal tetapi kita tetap berhati-hati dan tetap mengikuti anjuran protokol kesehatan,” jelasnya.
Pelaksanaan rapid tes mendapatkan pengawasan langsung Bupati Koltim dan Ketua TP-PPK Koltim besamaa OPD di Puskesmas Tirawuta, RSUD Koltim, dan Puskesmas Lalolae.
