Reporter : Erwino
Editor : Kang Upik
RAHA – Baliho berukuran besar milik Rajiun Tumada di Jalan Kelapa, Kelurahan Butung-butung, Raha, Kabupaten Muna dibakar Orang Tak Dikenal (OTK) pada Jumat (9/8/2019) dini hari.
Baliho milik Bupati Muna Barat itu merupakan media publikasi terkait rencana pencalonan dirinya dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Muna tahun 2020 mendatang.
Dalam peristiwa tersebut, separuh baliho yang berukuran besar itu telah habis dilalap api, khususnya pada sisi bagian bawah yang memuat nama lengkap Rajiun Tumada.
BACA JUGA :
- Lantik 3 Pj Bupati, Penjabat Gubernur Sultra : Jabatan sebagai Pj Bupati adalah tugas tambahan sebagai ASN jangan lupakan tanggung jawab utama dan jabatan Anda sebelumnya
- Pj Bupati Harmin Ramba Berikan Motivasi Anggota Paskibraka Persiapan Hari Pancasila
- Serahkan Mobil Mabulance Desa, Harmin Ramba Bilang Semoga mobil ambulance ini bisa dimanfaatkan dengan baik oleh masyarakat Desa Barowila
- Dinsos Tangani Kemiskinan Ekstrim Di Kota Kendari
- Hadiri SPBE Summit 2024 dan Peluncuran GovTech Indonesia, Pj Gubernur Sultra : Dukung Kebijakan Presiden
- Pj Bupati Harmin Ramba Buka Sosialisasi APDESI dan Penandatanganan MOU dengan Kejari Konawe
Salah seorang warga setempat, Ade, yang rumahnya berhadapan dengan lokasi baliho menuturkan, dirinya mengetahui terbakarnya baliho tersebut saat hendak berangkat ke masjid untuk shalat subuh.
Sekitar pukul 04:30 Wita, kata Ade, dirinya melihat kobaran api sudah menjilati sebagian rangka pemasangan baliho itu.”Waktu keluar mau shalat subuh, saya liat sudah terbakar memang itu baliho,” kata Ade.
Ade juga menduga, peristiwa pembakaran baliho terjadi sekitar pukul 03:30 Wita. Sebab, kata dia, dirinya bersama rekan-rekannya sempat nongkrong didepan rumah tidak jauh dari baliho tersebut hingga pukul 02:00 Wita.
“Kita nongkrong sampai jam 2 malam di depan rumah, sementara baliho terlihat masih utuh,” ungkapnya.
Atas peristiwa ini, aparat kepolisian langsung melakukan identifikasi dan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mengungkap pelaku pembakaran tersebut. (A)