KONAWESULTRA

Bupati Konawe Resmi Buka Musrenbang RKPD 2026

562
×

Bupati Konawe Resmi Buka Musrenbang RKPD 2026

Sebarkan artikel ini
Bupati Konawe saat membuka Musrenbang konawe

UNAAHA, mediakendari.com – Bupati Konawe, H. Yusran Akbar, ST secara resmi membuka kegiatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Musrenbang RKPD) Tahun 2026 yang digelar oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Konawe. Kegiatan ini berlangsung di Hotel Nugraha, Kamis (10 April 2025).

wakil Bupati Konawe, Syamsul Ibrahim

Musrenbang Kabupaten Konawe tahun ini mengusung tema “Peningkatan Daya Saing Daerah melalui Tata Kelola Pemerintahan yang Bersih dan Akuntabel, didukung SDM Berkualitas, Ekonomi Inklusif, dan Infrastruktur Berkelanjutan”. Tema ini selaras dengan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Konawe, H. Yusran Akbar dan H. Syamsul Ibrahim.

Dalam sambutannya, Bupati Yusran Akbar menyampaikan bahwa ini merupakan Musrenbang tingkat kabupaten pertama yang ia hadiri sejak menjabat. Ia juga menyampaikan harapannya untuk dapat mengikuti seluruh rangkaian Musrenbang dari tingkat desa hingga kecamatan pada kesempatan berikutnya.

Kepala Bappeda Konawe, Sriany

“Musrenbang ini adalah langkah awal untuk kita duduk bersama masyarakat dalam merancang pembangunan daerah yang kita cintai,” ujar Yusran.

Ia juga mengajak seluruh masyarakat Konawe untuk mendukung visi misi pemerintah daerah guna mewujudkan Kabupaten Konawe yang berdaya saing, sejahtera, adil, dan berkelanjutan. Menurutnya, pembangunan harus mempertimbangkan aspek keberlanjutan demi generasi mendatang.

Ketua DPRD Konawe, I Made Asmaya

 

Sebagai bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia, lanjut Yusran, Kabupaten Konawe juga memiliki tanggung jawab untuk menyelaraskan program pembangunan daerah dengan program nasional, termasuk visi dan misi Presiden RI terpilih, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

Sementara itu, Wakil Bupati Konawe, H. Syamsul Ibrahim, dalam pernyataan penutupnya menekankan pentingnya pelaksanaan Musrenbang tidak berhenti pada kesepakatan, tetapi juga diikuti dengan pelaksanaan nyata. Ia mengingatkan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk segera memproses kegiatan yang telah direncanakan, mengingat realisasi anggaran pada awal April masih rendah.

“Kita sudah melihat daya serap anggaran. Saya minta seluruh OPD segera memproses seluruh kegiatan di lingkup masing-masing,” tegasnya.

Ketua DPRD Konawe, I Made Asmaya, dalam pidatonya menyatakan bahwa Musrenbang merupakan forum strategis untuk merancang pembangunan secara partisipatif, inklusif, dan berbasis kebutuhan masyarakat. Ia menekankan pentingnya sinergi antara eksekutif, legislatif, dan masyarakat dalam menyusun arah pembangunan daerah sesuai dengan RPJMD serta visi misi kepala daerah 2025-2030.

Kepala Bappeda Konawe, Sriany, SE, MM dalam laporannya menyebut Musrenbang Kabupaten merupakan puncak dari proses perencanaan yang dimulai dari tingkat desa, kelurahan, hingga kecamatan. Ia menambahkan bahwa Musrenbang 2026 mengusung tagline “Membangun Desa, Menata Kota, Mewujudkan Konawe Bersahaja”.

Acara pembukaan Musrenbang diawali dengan pertunjukan Tarian Modulu oleh Sanggar Meohai dari siswi SMP 3 Abuki yang mendapat apresiasi dari Ketua PKK Konawe, Hania.

Musrenbang juga dirangkaikan dengan penandatanganan berita acara Surat Keputusan Bupati Konawe, peluncuran program santunan kematian senilai Rp 2 juta per orang bagi warga tidak mampu, serta penandatanganan kerja sama antara Pemkab Konawe dan Universitas Lakidende. Selain itu, juga dilakukan penandatanganan perjanjian kinerja antara Bupati Konawe dan kepala OPD sebagai alat ukur pencapaian kinerja.

Musrenbang ini turut dihadiri oleh unsur Muspida, Kajari Konawe, Polres Konawe, Ketua dan Anggota DPRD, Sekda, Dandim, Ketua PKK, para kepala OPD, tokoh masyarakat, tokoh agama, asosiasi camat, asosiasi lurah, NGO, media, serta perwakilan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara.

Laporan: Redaksi

You cannot copy content of this page