Reporter : Ferito Julyadi
KENDARI – Kota Kendari saat ini dalam masa berkembang, wisata kuliner salah satunya. Mulai dari berbagai tempat nongkrong asik, minuman unik hingga makanan kudapan kelas resto dengan harga kaki lima namun rasa bintang lima.
Pemburu kuliner kaki lima namun menginginkan rasa bintang lima, kamu harus coba kudapan yang satu ini. Burger Kakak, memang jenis makanan dengan main set kebanyakan orang adalah makanan dengan harga tinggi. Tatapi, pikiran itu bisa hilang saat kamu merasakan sendiri kenikmatannya plus dengan ukuran burger yang tidak lazim dan harga sangat bersahabat.
Launching pertama kali pada 09 Oktober 2018, Burger Kakak memiliki ciri khas yakni ukuran Burger yang besar, atau bisa dibilang raksasa. Baru berjalan sekitar dua tahun, Burger Kakak telah memiliki 25 cabang yang tersebar di seluruh wilayah Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kamu penikmat burger pasti akan merasa puas, Burger Kakak memiliki tiga varian yang bisa kamu pilih. Mulai dari burger raksasa yang bisa dinikmati 3 – 4 orang, Burger Sobek untuk 2-3 dan burger asli dengan porsi satu orang. Soal harga, Burger Kakak sangat terjangkau, yakni mulai harga Rp 15 – 25 ribu.
“Misi kami memang ingin memberikan kudapan yang tidak hanya nikmat, tetapi porsi dan harga bisa dijangkau oleh masyarakat,” ujar Foundar dan Owner Burger Kakak, Lola, Minggu 23 Agustus 2020.
Selain sebagai pilihan untuk melengkapi buku kulinermu, Burger Kakak juga bisa menjadi solusi bagi masyarakat yang ingin membuka usaha kuliner dimasa pandemi saat ini. Masyarakat bisa menjadi mitra dari Burger Kakak, Branding Burger Kakak bisa dipakai masyarakat dengan cara menjadi mitra.
“Bagi masyarakat yang mungkin punya keinginan usaha di bidang kuliner, bisa menjadi mitra kami. Masyarakat tinggal melakukan konfirmasi melalui kontak WhatsApp, facebook dan instagram kami,” ujarnya.
Tertarik menjadi mitra, masyarakat bisa menghubungi kontak WhatsApp (WA) 0859 5858 2000, Instagram @burgerkakak dan Faceebook dengan nama yang sama
Masyarakat yang ingin menjadi mitra, bisa memilih paket usaha, yakni Paket Rumahan, Paket Hemat dan Paket Box. Dengan biaya kemitraan Rp 4 – 12 Juta, dan masyarakat yang menjadi mitra tidak perlu khawatir akan bahan-bahan, karena dari setiap paket yang dipilih semua sudah tersedia mulai dari alat hingga bahan.
Iyan juga menambahkan, roti dan daging untuk burger merupakan produksi sendiri. Dalam sehari 300 – 700 roti dan 45 kg daging isian yang ia produksi, kemudian di distribusikan ke para mitra.
Bahan baku yang didistribusikan ke mitra pun memiliki garansi, sehingga mitra akan aman dari masalah kerugian bahan baku.
“Keuntungan perporsi untuk mitra tidak dipotong royalty, nett in come di Range 30-50 persen per porsi, dan balik modal 1-2 Bulan,” lanjutnya.
Bukan hanya itu, para mitra pun mendapat pelatihan sebelumnya akhirnya berjualan. Mulai dari cara masak hingga penyajiannya.
Kamu yang berada di Kota Kendari, dan ingin merasakan kelezatan burger raksasa ini, kamu bisa jumpai kedai mini Burger Kakak di wilayah Puwatu, Taman Kali Kadia dan beberapa wilayah lain.
“Untuk pemesanan sudah bisa melalui aplikasi ojek online, rasa dan kualitas kami jamin,” pungkasnya.