Reporter : Kardin
KENDARI – Pasca pemilu 17 April 2019 lalu, Partai Demokrat Sulawesi Tenggara (Sultra) cukup puas dengan perolehan kursi di parlemen. Meski demikian, terdapat beberapa daerah dengan hasil yang tidak seperti diharapkan sebelumnya.
Ketua DPD Partai Demokrat Sultra, Muhammad Endang menuturkan, terdapat sejumlah daerah yang perolehan kursinya meningkat, namun ada pula wilayah yang berkurang jumlah kursinya di DPRD.
“Seperti di Kota Kendari itu tidak sesuai harapan kami, tapi di Kolaka Utara meningkat dari 3 jadi 8 kursi, di Konawe dan Buton Selatan juga meningkat dari 2 jadi 3. Jadi ada yang naik, ada juga yang turun,” urai Endang saat dijumpai di kediamannya, pada Sabtu malam (25/5/2019).
Baca Juga :
- Bawaslu Konut Tuntaskan Tes Wawancara Calon Anggota Panwaslu Kecamatan
- Senin Besok, Polres Konawe Agendakan Pemeriksaan Pelapor Terkait Dugaan Pemalsuan Dokumen ASN Sekdes
- Bawaslu Konut Buka Perekrutan PKD, Ini Syaratnya
- World Water Forum ke-10 Sejalan dengan Kearifan Lokal Bali
- Audiens Dengan PT SCM di Kecamatan Routa, Pj Bupati Harmin Ramba Kagum dengan Konservasi
- Diduga Korupsi Dana Perusahaan PT RBM Rp 2,5 M, Komisioner Bawaslu Konawe Restu Tabara Dijerat Pasal 374 Pengelapan Karena Jabatan
Meski belum terhitung semua jumlah kursi yang diperoleh oleh Partai Demokrat, ujar Endang, namun dapat dipastikan terdapat dua kabupaten yang berhasil merebut ketua DPRD.
“Yang berhasil Ketua DPRD itu di Kabupaten Kolaka Utara dan Konawe Kepulauan. Kalau di Muna kita naik jumlah kursinya, tapi sayang tidak bisa ketua karena kalah jumlah kursinya,” jelasnya.(a)