Reporter : Rahmat R.
Editor : Kang Upi
KENDARI – Menteri Pembangunan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono bersama Komisi V DPR-RI meninjau dampak korban banjir Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (20/6/2019).
Selain meninjau pengungsi korban banjir, Menteri PUPR dan Komisi V DPR RI dalam Kunjungan kerja (Kunker) di Konawe, juga meninjau jembatan Ameroro yang rusak akibat diterjang banjir.
Dalam Kungker ini Menteri PUPR dan rombongan didampingi Wakil Bupati Konawe Gusli Topan Sabara saat mengunjungi korban banjir di Kecamatan Pondidaha.
Berdasarkan rilis yang diterima mediakendari.com, Menteri PUPR bersama rombongan mengunjungi SMAN 1 Pondidaha Konawe yang menjadi tempat pengungsian bagi 670 orang korban banjir.
“Terdapat dua ibu melahirkan di tempat pengungsian yang dikunjungi langsung pa Menteri, Gubernur Sultra, serta Komisi 5 DPR RI,” tulis Plt Kadis Kominfo Sultra, Syaefullah dalam rilisnya, Kamis (20/06/2019).
Saat mengunjungi pengungsi, Menteri Basuki juga menerima laporan jika akibat banjir yang menggenangi wilayah ini total kerugiannya mencapai Rp 700 miliar.
Baca Juga :
- Dinas Penanaman Modal dan PTSP Baubau Imbau Pelaku Usaha Wajib Miliki Izin PIRT
- BPBD Kendari Bersihkan Saluran Kali Andounohu
- Dugaan Pemalsuan Dokumen Oknum PNS Sekdes di Konawe Kembali Mencuat, Laporannya Ditangani Polres Konawe
- Anggota DPR RI Sebut Bendungan Pelosika Mulai Ditender Juni 2024 Ini
- Dewan Pers dan Seluruh Komunitas Pers Tolak RUU Penyiaran Pengganti UU Nomor 32 Tahun 2002
- Caleg Terpilih Pemilu 2024 Wajib Mundur Jika Tarung Pilkada, Begini Penjelasannya
Selanjutnya, rombongan Menteri dan DPR RI Komisi V menuju Jembatan Ameroro dan Bendungan Wawotobi yang kondisinya perlu penanganan cepat karena cukup parah.
Merespon kondisi jembatan dan bendungan tersebut, Menteri Basuki mengatakan, bahwa dalam waktu dekat pemerintah pusat akan bertindak langsung untuk mengatasi beberapa masalah di Konawe termasuk Bendungan dan Jembatan.
“Jangan dibiarkan nanti semakin rusak segera di bangun,” kata Menteri bernama lengkap DR. Ir. Mochamad Basuki Hadimuljono, M.Sc ini.
Selain itu, Menteri Basuki menuliskan kondisi lapangan di buku catatan yang dibawanya sendiri. Ia juga berjanji akan membangun dan membuat pogram untuk pemulihan kembali di Konawe agar aktifitas masyarakat kembali pulih. (A)