Reporter: Kardin
Editor : Kang Upi
LANGARA – Salah seorang tokoh pemekaran Kabupaten Konawe Kepulauan (Konkep), Muhammad Ali Basiru menilai, Pemerintah Daerah (Pemda) belum maksimal dalam mengembangkan pembangunan di Konkep.
Katanya, terdapat empat pilar pembangunan yang bersentuhan langsung dengan masyarakat hingga saat ini belum menjadi perhatian penuh Pemda Konkep.
Salah satunya kata Ali Basiru, yakni pembangunan akses jalan. Ia menjelaskan, jalan lingkar di Pulau Kelapa Wawonii sesungguhnya hanya sekitar 100 kilometer saja. Namun terangnya, hingga kini pembangunan jalan lingkar belum juga beres.
“Dibangun saja dulu itu jalan, supaya masyarakat bisa mandiri untuk meningkatkan perekonomiannya,” ujar Ali Basiru saat ditemui di Kendari, pada Minggu (15/9/2019) kemarin.
Untuk yang kedua kata Sekretaris Tokoh Pemekaran Konkep itu, yakni pembangunan kelistrikan untuk penerangan masyarakat. Katanya, hingga kini belum semua daerah merasakan adanya aliran listrik ke masyarakat.
Ali Basiru juga mengaku kaget masih mendapati di berbagai tempat masyarakat Konkep belum dapat menikmati aliran listrik.
“Bahkan ada masyarakat yang mengaku, kalau bukan Ali Mazi yang memberikan bantuan tenaga surya, sampai hari ini mereka masih gelap kalau malam. Kan luar biasa ini,” terangnya.
Lanjutnya yang ketiga, terkait pembangunan air bersih yang memadai. Namun, jelasnya, fakta yang terjadi di lapangan, seluruh proyek pengadaan air bersih gagal semua.
“Kan aneh, ini fakta di lapangan. Semua proyek pengadaan air bersih itu gagal semua,” cetusnya.
Baca Juga:
- Diduga Korupsi Dana Perusahaan PT RBM Rp 2,5 M, Komisioner Bawaslu Konawe Restu Tabara Dijerat Pasal 374 Pengelapan Karena Jabatan
- BPN Konawe “Mandul” Tanggani Persoalan Sertifikat Warga Transmigrasi di Tonggauna Utara
- Peduli Kedamaian Warganya, Pj Bupati Konawe Harmin Ramba Instruksikan Penghentian Aktivitas Pengolahan Sawah Terkait Kisruh Lahan II Desa Tawamelwe
- Langkah Pj Bupati Konawe Tangani Kisruh Lahan di Desa Tawamelewe Tuai Apresiasi dari DPP HMTI
- Mendagri Tito Bilang Penjabat Kepala Daerah yang Hendak Tarung Pilkada Wajib Mundur 40 Hari Sebelum Masa Pendaftaran
- Penyidik Polda Sultra Terus Menyelidik Kasus Dugaan Penggelapan Dana PT RBM melibatkan Restu Tabara Komisioner Bawaslu Konawe, Pelapor akan Kembali Diperiksa
Sementara yang keempat katanya, yakni pembangunan sarana komunikasi yang hingga saat ini belum berjalan maksimal. Padahal jelasnya, sarana komunikasi tersebut menjadi program Bupati Konkep, Amrullah saat melakukan kampanye.
“Sarana komunikasi sekarang masih sulit. Padahal itu pernah menjadi bahan kampanye calon bupati yang sekarang ini sudah jadi Bupati Konkep,” paparnya.
Ali Basiru meyakini, jika empat pilar pembangunan tersebut dilakukan dengan baik, maka masyarakat termasuk kaum muda Pulau Wawonii tidak akan meninggalkan daerahnya untuk mencari pekerjaan di tempat lain.
“Kalau empat pilar yang bersentuhan langsung dengan masyarakat ini dilakukan, saya yakin tidak ada yang keluar dari Wawonii untuk mencari kerja,” pungkasnya. /A